BAPER-BAPERAN KUYY
FOLLOW DULU BIAR AFDOL:3
-Ketika Kelemahan Menutupi Segalanya-
Violetta Alexa Victoria
Cewek tomboy nan cantik, di sebuah sekolah menengah, bernama SMA Starligh. Jutek, hobi balapan, dan suka beladiri, membuat semua or...
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
»Dan disaat kelemahan itu datang, aku ingin meminta satu permintaan kepadamu»
–A L E X A–
•••••
Sebuah motor sport hitam berhenti di depan sebuah rumah besar nan megah. Rey mematikan mesin motornya sedangkan Alexa turun dari motor itu. Gadis itu sedikit merapikan rambutnya yang sedikit berantakan---dengan jari-jarinya
"Lo gak lagi bohongin gue, kan?" tanya Alexa menatap Rey penuh selidik
Rey yang barusaja turun dari motornya, ia langsung menatap Alexa dengan wajah malas. "Masih gak percaya juga?" tanya balik Rey
"Ya, siapa tahu aja lo bohongin gue, biar gue mau pulang sama lo." sahut Alexa lirih namun masih terdengar jelas oleh Rey
"Masuk." Rey berjalan mendahului Alexa, namun tiba-tiba gadis itu menahan tangannya
"Tunggu." sergah Alexa, membuat Rey menoleh dan menaikkan satu alisnya, "Ee, gak jadi." lanjutnya, membuat Rey memutar bola matanya malas, sedangkan Alexa hanya tersenyum kikuk
Karena jujur saja, entah kenapa hati Alexa merasa gugup setelah ia sampai di rumah ini. Dan sebenarnya apa tujuan Anna---Bunda nya Rey menyuruhnya untuk datang ke rumahnya? Apa ia telah berbuat kesalahan? Sepertinya tidak. Lalu apa? Sungguh, semua pertanyaan-pertanyaan sudah mengelilingi otaknya, membuat Alexa pusing memikirkan nya
Rey yang tidak suka basa-basi, ia lalu menggenggam tangan Alexa kemudian menariknya pelan membawanya masuk ke dalam rumah.
Setelah mereka masuk ke rumah itu, hal yang pertama kali Alexa rasakan adalah gugup. Sungguh. Ia tidak tahu apa yang terjadi dengannya sekarang ini. Padahal sebelumnya ia juga pernah ke rumah Rey dan makan siang bersama dengan Rey dan Anna. Tapi entahlah sekarang ini. Apa akan ada hal yang terjadi disini setelahnya?
Di tatapnya ruang tamu yang amat luas itu, kosong. Tidak ada siapapun disana. Hingga suara halus seseorang dari arah tangga membuat keduanya mendongakkan kepalanya bersamaan
"Kalian sudah sampai." ucap seorang wanita cantik dengan baju terusan berwarna coklat---tengah menapaki tangga lalu menghampiri Rey dan Alexa
Anna tersenyum manis setelah berdiri berhadapan dengan putranya dan seorang gadis yang ia tunggu-tunggu sejak tadi. Rey kemudian mencium punggung tangan Anna. Dengan ikut tersenyum manis, kini giliran Alexa yang juga ingin menyalami Anna, namun kejadian tak terduga datang saat itu juga. Yang membuat senyuman Alexa berganti menjadi keterkejutan
Alexa membulatkan matanya lebar saat melihat tangan kanannya masih menggenggam tangan Rey. Yang membuat tangan kiri Rey juga ikut terulur ke depan saat Alexa hendak menyalami Anna. Hingga keduanya saling tatap dengan ekspresi wajah yang sama. Keduanya benar-benar tidak menyadari bahwa mereka masih saling bergenggaman tangan.
