Semoga kalian suka sama cerita ini. Jangan lupa buat Vote sama Coment-nya yachh. Terimakasih.
Selamat membaca 💕❇❇❇
KAKI jenjangnya menapaki tangga yang hendak menuju lantai bawah, lebih tepatnya menuju dapur untuk sarapan pagi. Namun panggilan seseorang membuat langkahnya terhenti saat sampai di lantai bawah
"Violet!"
Gadis yang dipanggil pun langsung mentap dua orang yang sudah duduk di kursi ruang makan
Alexa menghampiri dua orang itu, dan tanpa membalas panggilan Candra, gadis itu langsung duduk di kursinya. Padahal banyak pertanyaan yang muncul diotak gadis itu
Jam masih menunjukkan pukul 06.45, tapi Fani dan Candra belum berangkat. Dan jawaban muncul sendiri di otaknya. Mungkin saja mereka kelelahan karena baru pulang dari luar kota
Alexa mengambil roti tawar lalu mengoleskan selai kacang di atas roti itu
"Apa yang kamu lakukan tadi malam?"
Pertanyaan itu membuat Alexa menghentikan aksi mengoles rotinya. Dan ia langsung menatap Candra yang ada dihadapannya dengan bingung. Apa maksud pertanyaan Papahnya?
"Maksud Papah?" tanya Alexa
"Jawab pertanyaan Papah dengan jujur. Apa yang kamu lakukan tadi malam sama Melsya?" tanya Candra lagi, sedikit kehilangan emosinya. Sedangkan Fani berusaha menenangkan Candra
Satu pertanyaan terbesit di otak Alexa. Apa Candra mengetahui balapan itu? Darimana?
"Tenang Pah" Fani mencoba menenangkan Candra dengan mengelus pundaknya
'Papah tau dari mana sih?!' geram Alexa dalam hatinya
"Alexa cuman main sama Melsya" jawab Alexa bohong, lalu kembali mengoleskan rotinya yang belum rata
"Lalu apa ini?!" ucap Candra sambil menyodorkan ponselnya dihadapan Alexa
Alexa langsung mendongak dan menatap layar ponsel milik Candra. Matanya langsung membulat, hingga suara dentingan pisau selai yang jatuh di atas piring menggema di rumah itu, saat Alexa hendak mengambil ponsel Candra
Yang benar saja! Sangat terlihat jelas foto Alexa yang sedang duduk di jok motor, namun masih memakai helm, dan disampingnya ada Melsya yang sedang berdiri
Gambar itu di ambil dari arah depan. Walaupun wajah Alexa tertutup oleh helm dan wajah Melsya juga tertutup oleh masker, tapi penglihatan Candra itu tajam dan bisa mengenal siapa di balik foto itu. Apalagi satu hal yang menonjol, yaitu motor sport merah milik Alexa
"Violet. Mending kamu jawab jujur aja nak" ucap Fani pelan
Alexa meletakan ponsel milik Candra di atas meja. Lalu ia menghelai nafasnya pasrah. Buat apa di berbohong lagi. Toh, Candra juga sudah mengetahuinya
Lagian, siapa juga sih yang main foto-foto Alexa sama Melsya waktu balapan. Siapapun itu orangnya, Alexa tidak akan mengampuni orang itu
"Iya" ucap Alexa singkat dan padat, namun sangat berpengaruh bagi Candra dan Fani
Candra meletakkan pisau selainya kepiring, sehingga terbunyi dentingan yang cukup keras. Dia menggelengkan kepalanya. Dia sudah sangat dibuat pusing oleh anak satu-satunya ini. Mulai dari kepribadiannya yang seperti anak laki-laki
KAMU SEDANG MEMBACA
Alexa -The Badgirl-
Fiksi RemajaBAPER-BAPERAN KUYY FOLLOW DULU BIAR AFDOL:3 -Ketika Kelemahan Menutupi Segalanya- Violetta Alexa Victoria Cewek tomboy nan cantik, di sebuah sekolah menengah, bernama SMA Starligh. Jutek, hobi balapan, dan suka beladiri, membuat semua or...