Alexa 13 | Curiga

9.6K 384 17
                                    

"ALEXAA!!"

Seseorang memanggilnya dari belakang. Membuat Alexa menghentikkan langkahnya dan geram sendiri, ia mengira kalau suara itu adalah suara orang yang tadi cari ribut dengannya. Padahal ia belum sampai di ruang ganti, belum juga ia memasuki kelasnya. Tapi orang itu memanggilnya lagi

Akhirnya terpaksa Alexa berbalik kebelakang dengan wajah kesalnya

"Ck. Apa lagi si-" ucapan Alexa terhenti saat melihat Chiko, sang ketua kelas Alexa, yang memanggilnya

Chiko yang berhadapan dengan gadis itupun bingung, lantaran melihat Alexa yang wajahnya sangat kesal. Padahal dia tidak melakukan kesalahan apapun pada gadis itu

"Apa lagi? Maksud lo? Gue baru aja nyamperin lo, terus lo-"

"Udah lupain yang tadi" sergah Alexa, dengan mengibaskan tangannya di hadapan wajah pria itu

"Ada apa?" tanya Alexa to the point

Wajah Chiko langsung berubah senang "Oyaa, ini gue mau titip tugas dari Bu Ros. Katanya dia nggak masuk, soalnya semua guru disini sedang mengadakan rapat. Lo mau ke kelas kan? Jadi gue titip kertas tugas ini ke lo yah" jelas Chiko, sambil menyodorkan secarik kertas berisi tulisan tangan Bu Ros

"Kenapa nggak lo aja?" tanya Alexa

"Emm, gue ada urusan Xa, sama temen. Please yah, nih kertasnya lo baca di kelas, kalau perlu lo teriak. Suara lo kan lebih keras dari gue. Soalnya sekretaris hari ini nggak berangkat" ucap Chiko sambil menyodorkan kertas itu lagi, yang belum Alexa terima

Alexa menerima kertas itu, tanpa membaca isinya. Karena dia terlalu malas untuk membaca tulisan Bu Ros yang latin

"Thanks, ya Xa gue pergi dulu. Byee"buru-buru Chiko pergi dari hadapan Alexa, takut kalau nanti Alexa berubah pikiran

"Dasar, cowok kayak gitu dijadiin ketua kelas?" gumam Alexa, lalu ia pergi dari tempat itu menuju ruang ganti, lalu ke kelasnya

****

Kaki Alexa melangkah menujunu meja guru dengan membawa secarik kertas yangbtadi diberikan oleh Chiko

"GUYSS, DENGERIN GUE!" teriaknya pada semua temannya di kelas, hingga keadaan yang tadinya ramai menjadi hening

"HARI INI, BU ROS NGGAK MASUK KE KELAS KITA. JADI DIA NGASIH TUGAS INI BUAT KELAS KITA KERJAIN"

Belum sempat menyelesaikan ucapannya, keadaan seketika berubah menjadi gaduh. Ada yang merasa sangat senang dan bersorak ria karena Bu Ros tidak masuk kekelasnya dan terbebas dari mata pelajarannya

Ada juga yang bersikap biasa saja, dan memilih melanjutkan kegiatannya yang tadi tertunda. Ada pula yang merasa tidak senang karena guru killer itu tidak berangkat, tapi itu sebagian kecil dan hanya beberapa orang saja. Contohnya siswi terajin di kelas ini

"Emang kenapa Bu Ros nggak dateng?" tanya seorang siswi berkacamata bulat, yang di bilang sebagai siswi paling rajin di kelas ini, namanya Bella

"Elahh, lo ini gimana sih? Bu Ros nggak dateng bukannya seneng malah nanyain dia kenapa. Udah biarin ajalah tuh guru nggak dateng" elak seorang siswa, yang terkenal sebagai siswa paling nakal di kelasnya, namanya Niko

"Yoii broo. Kita jadi bebas dari guru killer itu. Ya nggak!" ucap lagi salah satu teman Niko. Dan mereka menyetujui perkataan itu

"Bu Ros nggak dateng karena semua guru sedang rapat. Jadi nggak kelas kita aja yang jamkos, tapi semua kelas" ucap Alexa, menengahi

"Wahh, jadi semua kelas nih? Itu kesempatan banget buat gue kekelas cewek gue. Biasalah ngapelin" ucap Niko, membuat gelak tawa semua murid di kelas. Kemudian Niko dan teman-temannya pun keluar dari kelas dengan sangat senang, tanpa memperdulikan tugas dari Bu Ros

Alexa -The Badgirl-Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang