“jadi ini alasan kamu tidak memberitahu ku soal kandungan mu?”wanita itu terbungkam saat mendapatan tatapan mengintimidasi dari sang suami.
“kenapa kamu lebih memilih memikul sendiri masalahmu?, ada aku di sini. Yang bakal ngeringanin masalah kamu. Semandiri apapun kamu aku tetap suami kamu yang berhak tau semuanya” dia berteriak frustasi yang membuat dini takut.
“hiks hiks maaf”.
“kenapa kabar sebahagia ini harus kau rahasiakan din?, okey kalo kamu mau menunjukan bahwa kamu wanita kuat. Tapi pikirkan ini! Aku papanya aku wajib mengetahui keberadaan dia”
Malam ini untuk pertama kalinya vero tidur memunggungi sang istri, entah mengapa dini sangat sensitif sampai menangis hanya karena masalah sepele, saat dini hendak memejamkan mata menyusul sang suami ke alam mimpi ia langsung terjaga lagi karena mendengar suara tangis arkan.
“ssstt sayang, kenapa hem? Haus yah pengen mimi” digendongnya dan membawa ke lantai satu menuju dapur. Namun nihil arkan enggan untuk terdiam.
“kamu kenapa sih sayang?, mama udah capek banget yang nurut yah udah malem arkan tidur nanti sakit”
Tiba tiba ia tersandung dan perutnya sedikit membentur pantry, susu yang berada di tanganknyapun terjatuh.
“awss” ada sedikit rasanyeri di sanah.
Saat akan berbalik kembali menuju kamar, indra pengelihatannya menangkap reren yang sedang diam diam memperhatikan dini, air matanya menetes merasa rongga pernafasannya sesak, dia yang biasanya selalu bergantung pada dini kini malah enggan.
Pagipun telah datang membangunkan ribuan pasang mata di dunia ini, tadi malam tidurnya sangat tidak nyenyak karena perutnya terus terasa sakit bahkan diapun tak tau tidur jam berapa semalam karena terus menangis dalam diam.
Saat ini keadaan rumah begitu hambar meskipun di dalamnya terdapat makhluk hidup yang sedang beraktivitas, dengan vero yang berada di ruang kerjanya meskipun ini hari libur sedangkan anak anak sedang berada di taman belakang dengan omahnya siapa lagi kalo bukan mamanya almarhumah najwa.
Ting tong
dini melangkahkan kakinya ke arah pintu utama, karena kebetulan mbok sedang pergi ke pasar membeli perlengkapan dapur yang habis. Ternyata itu abang ojek online mengantarkan pesanan yaitu ketoprak yang ada di jalan R.A kartini mungkin bisa di bilang dini sedang mengidam, namun tak mungkin ia pergi keluar rumah karena sedang ada bu eni di rumah. ia hanya tidak ingin di nilai sebagai istri tidak becus.
Saat dini baru terduduk di ruang tamu tiba tiba ia mendengar suara reren menjerit kencang, dini berusaha lari sekuat tenaga menghampirinya. Setelah kakinya berada di ambang pintu kaca ia melihat arkan yang terjebur kedalam kolam renang tanpa ancang ancang dia langsung menjeburkan tubuhnya kedalam kolam renang melupakan sebuah fakta bahwa dia sedang hamil sekarang.
Tubuh mungil pucat itu berhasil di raih tiba tiba ia merasakan kontraksi yang sangat menyakitkan, setelah dini membawanya ke pinggir sudah ada vero dan bu eni mamanya najwa. Seketika semuanya mengkhawatirkan kondisi arkan tanpa memperdulikan keadaan wanita malang itu.
“ibu itu gimana sih, kenapa ibu tinggal anak anak” cercah vero
“maaf ibu hanya ingin mengambil jus sebentar”
vero masih terus menekan dada arkan agar mengeluarkan air yang telah dia minum.
“hikss dede bangun”
Saat dini akan menaikan diri ke pinggir kolam ia melihat air kolam berubah menjadi merah darah mengalir membasahi gamis yang sedang ia kenakan.Terdengar suara batuk dari arkan mengeluarkan air yang di minum tiba tiba semuanya menghitam dan dini kembali terjebur.
“dini” hanya itu suara yang dapat aku dengar
![](https://img.wattpad.com/cover/201810031-288-k515369.jpg)
KAMU SEDANG MEMBACA
Strong Woman (Good Waketos)
ChickLitPENTING!! Cerita TAKDIR SANG PENANTI ganti judul jadi STRONG WOMAN (GOOD WAKETOS) Alasannya cukup simpel karena author ngerasa bahwa alur ceritanya itu kurang greget dengan langsung menceritakan pada masa berumah tangga. #buat cerita TAKDIR SANG PE...