8

1.7K 74 7
                                    

"Ka Jidahhhh" rengek Fatim dari belakang

"Kita pengen kemana siih sebenernya, dari tadi cuma muter-muter ga jelas" ucap Fatim

"Hehe, pengen ka Jidah traktir kan. Ayoo liat-liat yg lain dulu" ucap Sajidah

"Ah gini caranya mending kaga ikut dah tadi, tidur kan lebih enak" batin Fatim menggerutu

"Ayoo, kok bengong. Ngomongin ka Jidah yaa didalem hati" ucap Sajidah asal lalu menarik tangan Fatim

"Dihh dari mana ka Jidah tau? Woww magic" ucap Fatim tersenyum miring

"Nohh dia" seru Sajidah

"Apasiii" ucap Fatim yg tidak mengerti apa-apa

"Maap Jid, tadi macet" ucap orang itu

"Yailahh kaya sama siapa aja" ucap Sajidah

"Yuk, kita duduk disitu dulu" ucap teman Sajidah, yg biasa dipanggil teman-temannya Vanessa

Mereka pun duduk ditempat yg sudah disediakan.

"Rachel, Farel, sama Zidan mana?" tanya Sajidah

"Tadi sih di parkiran mobil, lagi otw kesini" ucap Vanessa

"Ohhh oke" ucap Sajidah

"Itu adik kamu?" tanya Vanessa kepo

"Iya hehe. Tim kenalin, ka Vanessa temen kuliah ka Jidah" ucap Sajidah

"Fatim" ucap Fatim ramah kepada Vanessa

"Sorry, lama" ucap Rachel bersama kedua temannya dibelakang

"Gpp, langsung cuss makan apa ngerjain tugasnya" tanya Zidan

"Ngerjain tugas dulu aja, tapi ngerjain nya direstoran. Biar sekalian makan" usul Farel

"Ahh lu mah makan mulu" ucap Rachel

"What, mereka mau ngerjain tugas?! Kenapa ka Jidah ngajak Atim kalo gini jadinya" dumel Fatim

"Tim, kamu pesen makanan aja duluan" ucap Sajidah

"Ka Jidah?" tanya Fatim

"Nanti, kalo tugasnya selesai" jawab Sajidah

"Emng yakin selesai hari ini juga?" tanya Fatim

"Yakin laahh, dahh sana pesen" ucap Sajidah

"Dihh ngusir, ada pacarnya yaa disono. Kenalin dongg" ucap Fatim

"Ihhh apasiii" ucap Sajidah

"Ahahaha" tawa Fatim dan langsung berlalu meninggalkan Sajidah

Fatim berjalan ketempat penjualan kebab, namun saat itu antrian sangat penuh.

"Ididihh, ini orang beli kebab apa ngantri sembako. Gini caranya Atim kapan makan" ucap Fatim

"Mending ke gramedia dehh cari buku" ucap Fatim

Ia pun pergi kearah gramedia. Dan mulai mencari-cari buku yg ia inginkan.

"Nahh ini niii dari tadi dicariin kaga nemu-nemu. Yesss, akhirnya" ucap Fatim senang

Beri Aku Kasih SayangTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang