55

662 52 59
                                    

Saat ini Fatim sedang di supermarket, anak itu terus saja menggerutu karena minggu paginya diganggu oleh kakaknya yg meminta dirinya untuk membeli bahan perlengkapan dapur.

"Ah gini caranya mending gua nginep dirumah Najwa dah"

"Kakaknya Abi yg mau dateng ngapa gua juga yg harus beli ini itu"

Disepanjang lorong mulutnya tak berhenti untuk memprotes, harusnya ia masih tertidur.

"Kakak kakak tunggu" panggil seorang anak kecil yg berlari kearah Fatim

Fatim sedikit mengangkat sebelah alisnya saat anak itu sudah tiba di hadapannya.

"Hm... Boleh aku minta tolong?" tanya anak itu

Fatim tidak memperdulikan itu, ia hanya menatap anak itu sebentar lalu pergi ke lorong sebelahnya.

"Kak ayoo lah... Aku hanya minta tolong, setelah itu aku pergi" pintanya lagi

"Cari orang lain aja, gua ga ada waktu" ucapnya dingin

Setelahnya Fatim kembali berjalan kearah tempat makanan ringan. Ia sedikit melirik kesamping kirinya, anak itu masih mengikutinya dengan riang.

"Lu bisa pergi ga?" ketus Fatim yg risih karena diikuti terus

"Tidak, sebelum kakak membantu aku" ucapnya sedikit memaksa

"Cari orang lain" ucap Fatim lagi

"Tapi disini hanya ada kakak doang" ujar anak itu

Lalu Fatim mengedarkan pandangannya. Benar. Disini hanya ada dirinya dan anak itu.

"Dimana orang tua lu? Apa mereka ngizinin anaknya keliaran sendirian?" tanya Fatim yg masih saja menelusur tempat tersebut

"Orang tua aku udah ga ada. Ayoo lahh sekali saja, setelah itu aku pulang" pintanya lagi

Fatim memutar bola matanya malas, "Minta tolong apa?"

"Tolong ambilin snack yg itu tuhh... Aku engga sampai" ucapnya sambil menujuk barang yg ia mau

"Yaelah... Cuma snack" batin nya menggerutu

"Makasih kak" girang anak itu sambil memeluk erat snack tersebut

"Makanya cepet tinggi" gumam Fatim lalu pergi meninggalkan anak itu

Setelah itu ia langsung pergi kekasir untuk membayar belanjaannya.

"Fatim?" panggil seseorang

Fatim menatap orang itu sekilas, ia tidak mimpikan??

"I-ibra?? How come you are here?" tanya Fatim terkejut

"Hahaha, aku ikut Papa" ucapnya

"Eh— kamu udah lancar bahasa Indonesia?" tanya Fatim antusias

Ibra mengangguk pelan, "Sedikit hehe"

"Ohh iya, kenapa kamu ada disini? Sendirian?" tanya Ibra sambil memperhatikan sekitarnya

"Iya, aku sendirian. Disuruh kakak aku" ucapnya sedikit cemberut

Setelahnya Ibra mengikuti Fatim untuk membayar belanjaan milik cewek itu.

***

"Kapan kamu sampai?" tanya Fatim saat mereka sudah sampai di parkiran

"Kemarin" jawabnya

"Kok kamu bisa ada disini? Emang kamu tau jalan sini" tanya Fatim

"Aku diantar supir Papa. Tadi nya aku cuma mau liat-liat aja,
tapi malah ketemu kamu" ucapnya girang

Beri Aku Kasih SayangTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang