Chapter 4 : Milikku

6.7K 535 19
                                    


Suasana meriah tengah terlihat dikediaman Uchiha, mereka akan merayakan pesta ulang tahun Uchiha Sarada yang ke 6. Anak itu sendiri sudah siap dengan gaun pesta berwarna pink yang harganya tidak bisa dibilang murah.

Sasuke dan Sakura juga tengah berada dipesta itu. Mereka terlihat sedang mengobrol dengan anggota keluarga lainnya, sedangkan Sarada ia sedang bermain dengan bibinya yang tak lain Namikaze Kyubi. Istri dari Uchiha Itachi, Kyubi dan Itachi sendiri belum memiliki keturunan namun itu tak masalah bagi keduanya karena ketidak hadiran Sakura dalam menjaga Sarada menjadikan Itachi dan Kyubi menganggap bahwa Sarada seperti putrinya sendiri.

"Ayo Sarada kita mulai pesta ulang tahunmu" Ajak Sakura pada Sarada

"Sebentar ibu, aku sedang menunggu temanku"

"Siapa? Bukankah temanmu semuanya sudah datang?" Tanya Sakura

"Belum ibu, Naru-nee belum datang" Jawab Sarada santai

"Naru-nee? Siapa itu? Bibi baru mendengar jika Sarada memiliki teman bernama Naru" Tanya kyubi penasaran, pasalnya Kyubi mengenal semua teman Sarada

"Aku dan ayah bertemu dengannya kemarin, dan dia sudah berjanji akan datang ke pesta ulang tahunku"

"Baiklah, kita tunggu 5 menit lagi, jika ia tak juga sampai kita harus memulai pestanya" Ujar Sakura lalu pergi meninggalkan Sarada dan Kyubi

"Bibi penasaran dengan temanmu, siapa namanya?" Tanya Kyubi

"Dia kakak yang kemarin membantuku saat aku tersesat. Dia sangat cantik bibi, rambutnya berwarna kuning dan matanya biru. Seperti bukan orang jepang" Jelas Sarada

"Ayah juga menyukainya, karena semalam saat kami mengantar Naru-nee pulang aku seperti melihat ayah mencium Naru-nee" ujar Sarada santai sambil memainkan bonekanya

"Mungkin Sarada salah melihat, ayahmu tidak mungkin mencium wanita lain selain ibumu" Bela Kyubi

"Hmm, bibi benar. Soalnya aku melihatnya saat aku sedang mengantuk" Jawab Sarada sambil tersenyum

"Ayo, lebih baik kita mulai pestanya. Teman-temanmu kan sudah datang, jangan membuat mereka kecewa ne?"

"Baiklah" Sarada dengan perasaan terpaksa akhirnya setuju untuk memulai pesta ulang tahunnya.

'Apa dia tak akan datang?' Ujar seseorang yang juga menanti kehadiran Naru dipesta ulang tahun pitrinya tersebut.

********

"Nona, teman anda sedang menunggu didepan" ujar seorang pelayan pada Sarada yang tengah makan malam beserta kakek, nenek dan orang tuanya juga pamannya Itachi yang baru saja ditinggal pulang istri kesayangannya Kyubi

"Teman? Suruh saja dia kemari" balas Mikoto

Akhirnya pelayan tersebut pergi meninggalkan ruang makan tersebut guna menemui seseorang yang mengaku sebagai teman nona mudanya itu.

"Siapa temanmu yang datang? Pestanya bahkan sudah selesai dari tadi sore" Tanya Sakura

Sarada hanya mengangkat bahunya acuh.

"Permisi" Ujar seseorang yang Sarada kenal sekali suaranya

Semuanya menoleh kearah suara termasuk Sarada yang seketika beranjak dari duduknya lalu berlari ke arah Naru yang baru sampai

"Naru-nee. Kenapa telat sekali? Pestanya sudah selesai" Ujar anak itu

"Maafkan Nee-san ne? Nee-san tadi harus mengerjakan tugas kuliah nee-san terlebih dahulu" Balas Naru lembut

"Hufht, padahal aku tadi menunggu nee-san datang"

"Maafkan neesan ya Sarada-chan?" Naru mengusap puncak kepala Sarada lembut membuat Sarada tersenyum manis ke arahnya.

☑️Love Love YouTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang