Chapter 26 : Kesal

3.7K 387 66
                                    


Kediaman Uchiha saat ini terlihat sangat ramai dengan beberapa pekerja yang terlihat sibuk dengan berbagai macam dekorasi untuk pesta yang dirancang Sakura malam ini.

Esok adalah ulang tahun pernikahan Sakura dan Sasuke yang ke 7, dan untuk merayakannya Sakura sengaja membuat pesta yang sangat meriah dengan mengundang beberapa kerabat, rekan bisnis Sasuke dan juga rekan Sakura didunia Entertainment.

"Sakura, apa kau sudah memberitahukan perihal pesta ini pada Sasuke?" Mikoto mendekat kearah Sakura yang juga sedang sibuk memerintah para pekerjanya.

"Sudah ibu, aku yakin Sasuke pasti akan datang"

"Bagaimana tidak akan datang, kau sengaja mengundang para rekan bisnis Sasuke, jika Sasuke tidak datang sama saja dengan mencoreng nama baiknya sendiri" batin Mikoto.

"Ibu bolehkah aku minta tolong? Aku sepertinya tidak sempat mengambilkan gaun untuk Sarada di Butik. Bisakah ibu mengantar Sarada sekalian untuk memastikan apa gaunnya muat dan nyaman untuk Sarada" titah Sakura angkuh.

"Menantu kurang ajar, beraninya menyuruhku. Tapi karena ini untuk Sarada sebaiknya aku mengiyakan saja, semakin hari Sakura semakin berulah. Pantas saja Sasuke tidak betah berada dirumah jika Sakura sedang tak bekerja"

"Baiklah, ibu akan pergi dengan Sarada sekarang"

Mikotopun pergi bersama dengan Sarada untuk mengambil gaun di butik langganan keluarga Uchiha.

"Haaahhh, aku akan menunjukkan pada jalang itu bahwa Sasuke adalah milikku. Dan seluruh duniapun akan tau bahwa Sasuke adalah milikku"

********

Sementara itu disebuah Apartemen mewah yang ditempati Sasuke dan Naruto Terdengar suara-suara erangan yang mengalun indah dikamar milik pasangan kekasih itu.

Sasuke terlihat sedang memaju mundurkan pinggulnya dibagian bawah tubuh milik kekasih cantiknya, entah sudah ronde keberapa tapi si cantik sepertinya sudah kelelahan.

"Haaahh, haaahhh .. Aku akan sampai Sukeehhhh ....

Ujar wanita bermarga Uzumaki itu dengan nafas terengah.

"Hhmmmhhh aku juga, ayo sama-sama keluarkan sayang ...

"Haaaahhh" Ujar Sasuke setelah puas mengeluarkan spermanya dalam Vagina milik kekasih cantiknya itu.

Sasuke lalu berbaring disamping Naru yang masi terengah, lalu memeluk wanitanya dari samping. Membuat Naru membalikkan tubuhnya untuk dapat berhadapan dengan kekasihnya yang tampan itu.

"Kau selalu hebat diatas ranjang Suke ~

Naruto mengusap rahang tegas Sasuke membuat Sasuke memjamkan matanya, ia terbuai dengan sikap Naru yang selalu memujinya setelah melakukan hubungan intim.

"Kau juga, kau terbaik sayang"

Sasuke mendekatkan bibirnya pada bibir Naru lalu mulai melumatnya.

"Aku mencintaimu Naru" Ucap Sasuke tulus.

"Aku juga mencintaimu Suke"

Naru mendekatkan tubuh polosnya pada dada bidang Sasuke yang juga sama-sama tak berpakaian.
Sasukepun melakukan hal yang sama, ia mengeratkan pelukannya pada tubuh kekasihnya lalu menciumi puncak kepala Naru.

"Aku selalu menyukai wangi rambutmu"

"Benarkah?"

"Hmmm, rambutmu beraroma jeruk, aku menyukainya" Jawab Sasuke jujur

Triing ...

Naru mengambil ponsel Sasuke yang kebetulan berada tak jauh darinya, ia melihat bahwa Sakura tengah mengirim pesan pada Sasuke.

☑️Love Love YouTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang