Chapter 16 : Restu

4.4K 393 19
                                    


"Apa kau gila !!! Bagaimana kau bisa memperlakukan dirimu seperti itu? Kenapa kau menyetujui untuk menjadi istri keduaku disaat kau mampu menjadi satu-satunya untukku?" Sasuke tak habis fikir dengan keputusan Naruto, disaat dia sendiri sudah ingin melepaskan Sakura, Naruto malah menawarkan diri untuk menjadi istri kedua saja.

Saat ini Sasuke dan Naru sudah berada di apartemen mewah Sasuke setelah sebelumnya mereka pergi begitu saja dari kediaman Uchiha.

"Apa ini semua karena harta? Kau takut aku menjadi miskin sehingga kau rela begitu saja menjadi istri keduaku? Apa kau hanya mencintai hartaku?"

"Sasuke dengarkan aku, ini semua tidak seperti yang kau bayangkan" Naruto mencoba menenangkan Sasuke yang sepertinya sedang menahan amarahnya.

"Lalu apa? Kau tidak ingin aku menceraikan Sakura, jika bukan karena harta lalu karena apa?!!! Apa kau tidak takut jika suatu saat nanti aku kembali mencintainya?"

Naruto mendekat kearah Sasuke lalu mengecup lembut bibir tebal milik lelaki tampan itu.

"Dengarkan aku dulu Sasuke, aku tidak melakukan ini demi hartamu. Karena harta atau kekayaan bukanlah sesuatu yang penting untukku, tapi ini semua aku lakukan demi Sarada, putrimu. Aku tidak ingin dia terluka karena perpisahan kedua orang tuanya" Naruto mencoba memberi pengertian pada Sasuke dan rupanya usahanya tidak sia-sia, Sasuke kini mulai sedikit melunak. Dilihat dari tatapan matanya yang sudah tak terlihat berapi-apa seperti tadi.

"Sasuke, perceraian sedikit banyaknya akan melukai hati Sarada. Diusianya yang masih kecil ia masih membutuhkan kasih sayang kedua orang tuanya yaitu kau dan nyonya Sakura. Aku sangat menyayangi Sarada jadi aku tak akan tega membuatnya memilih antara ayah atau ibunya"

Sasuke memeluk Naruto setelah mendengar penjelasan Naru yang menurutnya masuk akal, Bagaimana mungkin Naru yang bukan merupakan orang tua kandung Sarada bisa begitu peduli pada putrinya dibandingkan ia dan Sakura yang merupakan orang tua kandung Sarada.

"Kenapa aku bisa begitu egois? Maafkan aku Naru" Ujarnya saat sudah berada dipelukan Naru

"Hmmm, aku mengerti kau begitu mencintaiku hingga kau bahkan melupakan segalanya. Tapi ingat, kau adalah seorang ayah. Kau harus bertanggung jawab dengan kehidupan putrimu"

"Hmmm, aku akan mengingatnya. Lalu, apakah kau benar tak keberatan untuk menjadi istri keduaku? Kau tau itu tak akan mudah. Dengan Sakura dan Itachi yang tak menyukaimu, aku tak yakin kau akan bertahan"

"Selama kau disisiku aku yakin mampu bertahan" Jawab Naru dengan senyum manisnya

"Aku mencintaimu Sasuke, aku akan melakukan apapun asalkan bisa tetap bersama denganmu"

"Aku juga sangat mencintaimu, Uchiha Naruto. Oh iya, aku memiliki 1 permintaan yang harus kau lakukan"

"Permintaan? Apakah itu Sasuke?"

"Aku ingin kau berhenti memanggil Sakura dengan sebutan nyonya, sebentar lagi kedudukan kalian akan sama. Dan aku akan sedikit terganggu jika kau memanggilnya dengan sebutan nyonya" Ujar Sasuke sambil tersenyum kearah Naruto, senyuman yang selalu membuat Naruto jatuh cinta pada sosok angkuh dihadapannya itu.

"Baiklah tuan Sasuke yang terhormat, aku akan menuruti semua perintahmu" jawab Naru lucu.
Sasukepun segera memeluk Naru sambil terus mencium puncak kepala gadis berambut pirang tersebut.

'Maafkan aku Sasuke, aku memang mencintaimu dan juga menyayangi Sarada. Tapi alasan utamaku melarangmu bercerai dengan Sakura adalah karena harta dan kedudukanmu, aku masih membutuhkannya untuk menyambung hidup dan mempermudah tujuanku, aku juga akan membantumu untuk membalaskan rasa sakitmu pada nyonya Sakura. Aku akan membuatnya menyesal melepaskan pria sebaik dirimu' batin Naruto

☑️Love Love YouTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang