☑️Love Love You

Chapter 12 : Uchiha Mikoto

"Apa kau masih mencintai istrimu?" Tanya Naruto tiba-tiba

Sasuke terdiam mendengar pertanyaan Naru lalu menghela nafas seolah tak ingin menjawab pertanyaan dari wanita yang dicintainya itu.

"Aku, masih sedikit memiliki rasa cinta padanya karena dia adalah ibu dari anakku. Tapi sebagai suami sejujurnya aku sudah tak mencintainya lagi semenjak kejadian 2thn yang lalu"

Sasuke Pov

2 tahun lalu.

Saat ini aku akan mengadakan meeting bersama beberapa rekan bisnis disebuah hotel mewah di luar kota.

Pertemuan itu berlangsung cukup lama dan selesai sekitar tengah malam, aku dan Juugo bermaksud untuk kembali ke kamarku.

Namun saat sampai di Lobby hotel aku menemukan pemandangan yang sangat menyakitkan dalam kehidupanku, aku melihat Sakura yang sedang dirangkul oleh orang yang ku tau adalah seorang produser film yang dibiayai oleh ayahku sendiri

Aku menarik tangannya lalu membawanya ke kamarku, disana kami bertengkar hebat dan berakhir dengan aku yang memaafkannya karena aku masih sangat mencintainya dan iapun berjanji untuk tidak pernah lagi mengkhianatiku.

Setelah pertengkarannku mereda, diam-diam aku menyuruh Suigetsu untuk mengikutinya dan ternyata 2thn ini ia tetap melakukan perselingkuhan dibelakangku.

Aku tak mengerti kenapa ia melakukan hal serendah itu. Aku selalu memberikan segala yang ia inginkan, aku bekerja keras untuk dirinya. Tapi ia bahkan tak memikirkan hal itu, ia hanya peduli tentang karir dan kesenangannya.

Jika kemarin aku masih berfikir untuk mengakhiri pernikahanku namun sekarang rasanya aku tak perlu berfikir lagi, karena sekarang aku sudah menemukan seseorang yang mampu membuka hatiku lagi.

Aku tak perduli dia Nagisa atau bukan, yang terpenting aku mencintainya dan dia juga mencintaiku.

********

Naruto saat ini sedang membaca novel kesukaannya, ia merasa bosan karena ditinggal Sasuke yang tadi harus pergi sebentar guna menghadiri meeting penting dengan clientnya.

Saking asyiknya membaca ia tak menyadari jika seseorang sedari tadi sudah berdiri disampingnya dan mengamati wajah cantik Naruto

"Nona Naru?" Ujar pria tampan berambut merah itu, Naru tertegun lalu melirik kearah pria itu. Untuk kesekian kalinya pria bermarga Namikaze itu terpana dengan visual dari Uzumaki Naruto

"Ehm, aku kemari untuk memeriksa keadaanmu" Ujar Menma gugup

'Sialan, kenapa aku harus gugup?' batin Menma

"Baiklah dokter, silahkan"

Menma memeriksa keadaan Naru dengan serius, walaupun sebenarnya jajntungnya berdetak tak karuan, apalagi saat jemarinya secara tak sengaja menyentuh kulit Naru yang lembut.

'Kulit putih yang lembut, mata biru dan bibir pinknya sangat pas sekali dengan bentuk wajahnya yang kecil, tubuhnya tak terlalu tinggi akan sangat pas untuk kupeluk, gadis ini juga beraroma citrus, sangat menarik'

"Nah, aku sudah memeriksa keadaanmu, hasil MRI juga sudah keluar dan tak ada tanda-tanda luka serius. kau sudah boleh pulang hari ini" UjarMenma

"Baiklah dokter, terima kasih" balas Naru sopan

Menma meninggalkan ruangan Naru dengan perasaan yang tak karuan, ini adalah kedua kalinya ia merasakan jantungnya berdetak tak beraturan karena wanita. Pertama oleh Haruno Sakura dan kedua adalah oleh pasien yang entah memiliki hubungan apa dengan musuh bebuyutannya Uchiha Sasuke.