Pertama kali bikin ginian. Pertama kali nerjemahin. Original author by CHASSIRE. English translation by Houzini. Selanjutnya Indo translate by me.
Maafkan jika ada kesalahan ya 😁
ORIGINAL AUTHOR BY CHESSHIRE TERJEMAHAN INDONESIA BY NPWULANDR ✌️
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
"Oy! Kalian manusia atau monyet?! Dasar bocah nakal! Masuk kedalam mobil dengan baik!"
"P'Win, aku ingin mengendarai yang ini."
"P'Win, kenapa kita duduk di mobil terakhir?"
"P'Win.."
"P'Win bapakmu! Ai'James, kau datang untuk menyerangku, hentikan!"
Aku melihat gambar P'Win menendang batu dan juga menendang tanah, kesal. Dan hanya aku dan Ai'So dua orang tanpa berpikir yang lain akan membantu. Karena aku tidak ingin di pukul oleh monyet seperti yang P'Win katakan untuk berlari menempel padanya sebagai gantinya. Anak-anak orkestra tidak akan pernah berhenti. Tunggu sampai Hia James, mengatakan bahwa ia setuju untuk membereskan barisan dalam mobil.
Jika harus ada yang di salahkan, aku akan menyalahkan P'Win. Yang pergi sampai menjadi dekat dengan mereka selama satu tahun sampai mereka hampir memanggil orang tua mereka. Tempat ini sangat nyaman, sehingga orang-orang dengan tenang keluar dan berjalan kedalam mobil untuk bergabung dengan mahasiswa tahun keempat yang sudah ada.
"Ingin melepas stres, apa kau mengkhawatirkanku juga?" Hia James berjalan sambil memijat pelipisnya dan berdiri di samping mobil di sebelahku, terlihat seperti sakit kepala karena kebrutalan kami.
"Tahun pertama." Aku menanggapi sebelum berbalik mengangguk pada Prem, yang mengangkat tangannya memberikan wai padaku.
"Ujian kali ini selesai lebih awal, terasa seperti kelulusan."
Ya.. benar, tahun pertama masih seperti ini. Ketika kau bertemu tahun kedua, kau akan menangis setelah selesai ujian.
Hari ini adalah hari perjalanan kemping anak-anak tahun ke empat grup orkestra. Menghitung tidak lebih dari sepuluh orang, karena kebanyakan mereka sedang sibuk. Ai'So juga hampir tidak ikut, namun ketika P'Gui mengatakan ia tak akan tinggal karena harus mengurus beberapa pekerjaan di Phuket, Ai'dog yang selalu melekat pada istrinya itu, setuju untuk membawa pakaiannya dan bersantai masuk kedalam mobil.
Sama seperti orang yang aku inginkan untuk datang..
Semenjak aku menginap di rumahnya hari itu, aku belum bertemu dengannya. P'Phu sangat sibuk sehingga aku lelah. Pagi itu, ketika aku bangun, aku sudah tidak melihatnya. P'Phu hanya meninggalkan cacatan bahwa ia pergi bekerja tidak akan kembali ke condo. Dan menghilang selama dua hari penuh, setelah itu ia kembali mengirimiku stiker lama untuk memberitahuku ia kembali dan ketika aku membicarakan soal berpergian..
'Sibuk.'
Aku tidak senang sama sekali untuk pertama kalinya ia mengetik sesuatu. Karena jika ia kembali mengirimiku stiker, berharap itu akan menjadi lebih baik. Tapi mengetahui ia tidak disini, hatiku hanya bisa berharap.. berharap harus sering melihat sekeliling.