The reason

Part 11

Jessica, tiffany dan sunny sedang duduk bersama di ruang kerja jessica. Mereka pun sedang membahas proyek baru mereka, lebih tepat nya tema kali ini adalah blanc & eclare yang merupakan perusahaan milik jessica berkolaborasi dengan perusahaan Young One milik tiffany, designer yang sedang naik daun. Meskipun kedua nya merupakan designer dan memiliki perusahaan masing-masing, namun persaingan di dunia bisnis tidak berarti apapun untuk kedua sahabat itu. Malah mereka ingin menggabungkan ide-ide mereka untuk menciptakan sesuatu yang baru bagi dunia fashion.

"So, apa kita akan menggunakan tema couple untuk design terbaru kita ini?" Tanya tiffany yang menatap sunny dan jessica secara bergantian.

"Jika kita akan merilis produk terbaru kita bulan February, maka tema couple untuk menyambut hari valentine akan sangat cocok. Bukan begitu sunny?" Tanya jessica kepada sunny yang duduk di samping nya.

"Aku setuju dengan ide mu jess. Tapi apa kalian yakin kita bisa menyelesaikan semua ini dalam waktu dua bulan? Belum lagi kita harus mempromosikan ini 1 minggu sebelum peluncuran. Dan kalian tau, sangat susah untuk mencari model pasangan yang bisa memunculkan chemistry mereka, apalagi jika mereka bukan pasangan yang sesungguhnya" jelas sunny yang membuat jessica dan tiffany menarik napas yang cukup dalam. Benar kata sahabat mereka ini, apa dalam waktu singkat mereka bisa menyelesaikan semua ini.

"Kau benar sunny-ah. Sangat susah mencari model untuk produk couple daripada single item. Tapi lihat lah design produk ini, aku yakin ini akan booming di pasaran" ucap tiffany percaya diri, memegang gambar yang telah di buat nya bersama jessica.

"Aku juga yakin produk ini akan laris di pasaran. Terutama kedua perusahaan kita sedang menjadi trend di kalangan artis-artis korea. Itu akan menjadi nilai plus bagi kita" timpal jessica yang membuat sunny menarik napas dan berpikir untuk solusi yang tepat bagi kedua perusahaan itu. Sunny adalah ujung tombak perusahaan blanc&eclare karena posisi nya yang bergerak di bagian marketing.

"Baiklah. Untuk urusan promosi aku akan mencari model yang benar-benar tepat agar produk ini punya nilai tambah. Tapi untuk urusan produksi, aku menyerah kan ini kepada kalian berdua. Karena itu bukan wilayah kekuasaan ku" ucap sunny dan membuat jessica serta tiffany tersenyum bahagia

"Kau memang yang terbaik, sunkyu-ah"
"Sunkyu jjang!"
Ucap tiffany dan jessica bersamaan

"Yah! Berhentilah memanggilku dengan nama itu, miyoung ! Dan kau juga, jung sooyeon!" Ucap sunny kesal namun tidak di gubris oleh kedua sahabat nya yang terus terkekeh.

Tok...tok....
Seorang pegawai masuk ke dalam ruangan jessica, membawakan se bouquet bunga mawar merah. Ketiga wanita itu mengerutkan dahi mereka.

"Ada kiriman untuk anda, miss jung" ucap seorang staff jessica.

"Letakan saja di meja" ucap jessica yang langsung di turuti oleh pegawai tersebut sebelum pergi meninggalkan ketiga sahabat itu.

"Bunga? Apa kau memiliki kekasih sekarang?" Goda tiffany

"Apa kau menyembunyikan sesuatu dari ku, jung?" Tanya sunny dengan menaikan satu alisnya.

Tanpa menjawab kedua nya, jessica langsung berjalan menuju meja nya untuk melihat bunga mawar itu.
Menemukan sebuah kartu kecil yang terselip di sisi bunga, jessica pun mengambil dan membaca nya.

"Dear sicababy,
Aku harap kau menyukai bunga ini seperti kau menyukai senyum ku.

Have a nice day, sicababy. See you tonight.

Xoxo
Yul Kwon"

Jessica kembali dari lamunan nya ketika mendengar suara tiffany dan sunny yang ternyata dari tadi sudah berdiri di samping kiri dan kanan nya untuk mengintip kartu kecil yang di pegang oleh jessica.