Di sebuah club di gangnam, club papan atas yang boleh di masuki tidak sembarang orang, terdengar alunan musik yang membuat hampir semua pengunjung nya menggerakan tubuh mereka, menikmati irama musik tersebut. Bahkan terlihat seorang wanita yang menari dengan sensual di hadapan seorang pria tampan. Pria itu melatakan tangan nya di pinggang wanita tersebut dan menikmati tarian wanita cantik itu.
"Kenapa kau semakin tampan saja, yoongie-ah?" Ucap wanita itu melingkarkan tangan nya di leher yoong. Ya, pria itu adalah im yoong.
"Kau juga semakin cantik, noona" ucap yoong tersenyum pada wanita yang lebih tua dari nya ini.
"Apa kau masih belum memiliki kekasih?" Tanya wanita yang menedekatkan wajah nya ke telinga yoong.
"Belum. Kau tau bukan aku tidak suka berkomitmen" ucap yoong tersenyum smirk
"Apa karena kau masih suka menjelajahi tubuh wanita seperti dulu?" Ya, wanita ini sudah mengenal yoong cukup lama, mungkin sekitar 2 tahun yang lalu, dan kebetulan mereka bertemu lagi di club ini tanpa di sengaja.
"Anni. Aku sudah jarang melakukan one night stand, noona" ucap yoong jujur dan santai
"Chinca? Wae? Apa kau sudah bosan dengan wanita dan berganti ke pria?" Ejek wanita itu yang membuat yoong mempout kan bibir nya.
"Yah! Tentu saja tidak. Bahkan junior ku saja sudah keras karena kau menggoda ku dengan butt dance mu tadi" ucap yoong tanpa ada rasa malu dengan wanita itu. Membuat wanita itu terkekeh mendengar kejujuran pria yang lebih kecil satu tahun dari nya ini.
"Ahh kau masih saja mudah tergoda seperti taeng. Oh ya apa yul sudah sembuh dari penyakit impotent nya itu? Aku tidak menyangka dia bisa mendapatkan wanita sexy seperti jessica jung"ucap wanita itu mengingat dirinya juga pernah menari dengan sensual nya di hadapan pria berkulit tan itu tapi reaksi yang di berikan pria itu berbeda dengan kedua sahabat nya, yoong dan taeng. Jika yoong dan taeng akan langsung melatakan tangan nya di pinggang wanita itu, maka yul akan langsung duduk kembali di meja nya dan meminum pesanan nya.
"Noona, dont judge a book from its cover. Yul hyung tidak se-innocent yang kau pikirkan. Dia malah lebih pervert dari ku, karena dia membuat jessica noona tidak bisa berjalan dengan baik setelah mengurung tunangan nya itu selama seharian di dalam apartement nya" ucap yoong yang memainkan kedua alisnya.
"Chinca? Daebak! Aku pikir dia berbeda karena aku tidak pernah melihat nya membawa wanita keluar dari club ini" ucap wanita itu sedikit shock dengan informasi yang di dapat dari yoong.
"Dan kau.. kapan kau akan mengurung ku juga?" Goda wanita itu yang melingkarkan tangan nya kembali di leher yoong dan menggoda yoong dengan menggigit bibir bawah nya.
"Apa kau rindu dengan sentuhan ku, huh?" Ya, wanita ini pernah di tiduri oleh yoong. Tapi dia bukan lah wanita sewaan untuk pemuas nafsu para lelaki, dia melakukan itu karena dia sangat menyukai pria bermata rusa ini. Lagian dia melakukan nya tidak dengan semua orang, hanya orang yang bisa mengambil hatinya lah yang akan beruntung merasakan tubuh nya. Dan salah satu nya adalah si tampan Im yoong.
"Dae.. tidak ada pria yang bisa membuat ku bahagia di atas ranjang seperti kau, yoongie-ah" ucap wanita itu yang membuat yoong tersenyum smirk karena pujian yang di berikan wanita itu.
"Kau juga sangat hebat ketika di ranjang, noona. Aku juga merindukan saat kau meneriaki namaku. Itu terdengar sexy" ucap yoong menggoda wanita itu dan mengelus pipi wanita itu.
"Take me yoongie-ah" ucap wanita itu yang mulai mendekatkan bibir nya ke arah wajah
"Yoong!" Panggil seseorang yang membuat yoong dan wanita itu menoleh ke sumber suara yang ternyata berasal dari si shikshin, choi sooyoung. Ya, mereka pergi ke club bersama malam ini. Lebih tepat nya mereka tanpa sengaja bertemu di depan parkiran ketika akan masuk ke dalam club dan akhirnya mereka memutuskan untuk duduk di meja yang sama.
KAMU SEDANG MEMBACA
The reason
FanficSelalu ada alasan untuk setiap hal yang terjadi. Termasuk untuk sikap yang di tunjukkan oleh manusia.