33. Annoying Cley

1.8K 191 32
                                    

Cemburu itu tidak tahu keadaan. Jadi maaf jika dia datang mengejutkan. Itu karena kau yang memancing nya keluar.

***

Selamat 2020 dan Selamat kembali ke realita usai liburan💙

Selamat 2020 dan Selamat kembali ke realita usai liburan💙

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Lusuh, kusut dan berantakan. Itu tampilan Sehun saat ini. Padahal, masih pagi. Dia juga baru saja menduduki kursi kerja nya.

"Astaga." Eluh nya seraya mengacak rambut tebal nya yang sudah sedikit memanjang. Kemudian dia melepaskan ikatan dasi nya yang sejak tadi melingkar dengan berantakan di leher nya.

Lalu dia menghela nafas panjang sambil menyandarkan tubuh nya pada sandaran kursi.

"Ya Tuhan, tolong beri aku kesabaran tanpa batas." Dia memijit kening nya pelan.

Sehun lelah. Benar-benar lelah untuk menghadapi Cleosa yang sangat menyebalkan akhir-akhir ini. Iya, Sehun paham dia hamil anak nya. Tapi astaga....Cleosa hamil itu benar-benar menguji kesabaran nya. Sehun selalu di salah kan jika keinginan Cleosa tidak sesuai. Sehun selalu di marahi setiap hari, meskipun dia tidak salah. Sampai pernah dia di musuhi istri nya sendiri lantaran hal sepele.

Saat itu Cleosa ingin tidur dalam pelukan Sehun, makanya ketika sore hari dia sudah mengajak Sehun ke kamar, tapi Sehun bilang dia belum mengantuk dan masih ingin menonton tv. Sampai akhirnya Cleosa pergi ke kamar sendirian, dia tidur lelap setelah menangis. Lalu di pagi hari nya, ketika Sehun akan memberikan morning kiss, Cleosa malah menghindar. Tidak hanya itu, Sehun ajak bicara saja dia tidak mau menjawab nya. Pokok nya apa pun perhatian yang Sehun berikan, Cleosa akan menolak nya terang-terangan.

Dan semalam, Cleosa meminta buah yang asam pada tengah malam. Sehun yang baru lima menit terlelap pun segera bergegas pergi untuk menuruti nya.

Dia membelikan buah lemon, cukup banyak. Karena pikir nya, lemon adalah yang terasam dari segala buah.

"Sudah kan? Aku mau tidur." Kata nya pelan sambil memberikan kantong plastik pada Cleosa. Setelah itu Sehun pun berbaring kembali di ranjang nya. Baru saja dia memejam kan mata, tiba-tiba saja suara cempreng Cleosa mengudara hingga mata nya kembali terbuka.

"Siapa yang menyuruh mu membeli lemon?!"

Astaga

"Buah yang asam itu banyak Sehun. Kenapa harus lemon!" Ucap Cleosa sambil meletakan kantong plastik itu diatas perut Sehun dengan gerakan kasar.

"Lemon itu buah yang paling asam, Cley." Ujar Sehun pelan. Iya soal nya dia ngantuk berat. Dia akan mencoba bodo amat saja jika Cleosa rewel. Tadi saja ketika dia membeli lemon hampir menabrak semak-semak.

"Tapi aku tidak suka!" Oke, kesabaran Sehun kembali di uji. Masih dalam keadaan terpejam Sehun mendengus.

"Yasudah, kalau kau tidak suka. Biar aku saja yang memakan nya." Demi apa pun, Sehun kesal setengah mati. Kalau saja mata nya terbuka, sudah dipastikan dia akan menampilkan tatapan tajam nya.

CLEOSA Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang