gue tunggu 500+ readers. thx!
dimohon untuk tidak komen yang seremserem yeeee, ntar enka sedihh loh!
"Duhh! Iqbaal mana ya? Kok udah malem kaya gini, Dia belum pulang.."
Perkataan itu muncul dari mulut manis (namakamu). Jam sudah menunjukkan pukul 10 malam namun, iqbaal belum juga pulang, dan hal itulah yang membuatnya cemas tak karuan
Berkalikali ia menghubungi iqbaal namun ponsel suaminya itu tak aktif atau berada diluar jangkauan
Berkalikali pula ia mencoba untuk menelfon karyawan iqbaal dan menanyakan tentang iqbaal-- keberadaan iqbaal, Namun nihil tak ada satupun orang yang tahu tentang keberadaan iqbaal
"Ck! Kemana ya?" Desisnya
"Apa aku masuk kedalem aja ya? Udaranya.." ia memeluk dirinya sendiri, "Dingin banget,"
Sampai akhirnya ia memutuskan untuk masuk kedalam rumah, Namun baru akan melangkah, Ia diberhentikan oleh Suara klakson mobil iqbaal
"itu dia!"
(namakamu) tersenyum lega melihat iqbaal yang ternyata pulang dalam keadaan sehat wal'afiat, Namun agak sedikit berantakkan terlihat dari dasi dan juga kemeja yang kusut
"Baal kamu dari mana aja? Kok baru pulang?" tanya (namakamu) dengan lembut ketika iqbaal sudah ada didekatnya
iqbaal hanya menggeleng seraya memijat pangkal hidungnya, "Ada meeting mendadak," ia mengulurkan tas kantornya pada (namakamu) dan dengan cekatan (namakamu) terima
"meeting mendadak? Orang tadi asistennya bilang gaada jadwalnya kok!" batinnya bersuara namun ia berusaha untuk tidak memikirkan hal buruk pada iqbaal
"Kamu mau mandi? makan? Aku udah siapin semuanya,"
"Enggak, Aku udah kenyang mau langsung tidur aja," Ucap iqbaal seraya melengos pergi meninggalkan (namakamu) yang menatapnya aneh
"Apa dia ketemuan lagi sama Lena?"
(namakamu) menghembuskan nafasnya, ia menggeleng "Gaseharusnya aku berburuk sangka sama iqbaal,"
*
Pagi harinya tepat pukul 8, (namakamu) sudah berkalikali membangunkan iqbaal untuk berangkat kekantor namun pria itu masih memejamkan kedua matanya, sepertinya suaminya itu kelelahan efek pulang larut malam
"Baal, kamu gak masuk kantor sekarang?" tanyanya dengan lembut
iqbaal hanya berdehem sekilas
"Yaudah, aku kebawah ya? Kalau butuh apaapa panggil aku."
Lagilagi iqbaal hanya berdehem membuat (namakamu) menghela nafasnya, Ia melangkahkan kakinya kepintu kamar, baru akan membuka pintu tibatiba saja ponsel yang tergeletak dinakas membuatnya menoleh
"Hp iqbaal bunyi, Kayanya ada chat." gumamnya seraya mengambil ponsel iqbaal
(namakamu) sedikit ragu untuk membuka siapa yang mengirimi pesan suaminya itu sepagi ini, Ia menoleh pada suaminya itu sekilas
KAMU SEDANG MEMBACA
𝐓𝐄𝐆𝐀𝐑 (𝐓𝐀𝐌𝐀𝐓)
General FictionPEMERAN CEWEKNYA YEEN, KALO JIJIK GAUSAH BACA! GAUSAH KOMEN!! (𝐅𝐎𝐋𝐋𝐎𝐖 𝐒𝐄𝐁𝐄𝐋𝐔𝐌 𝐌𝐄𝐌𝐁𝐀𝐂𝐀) (𝐂𝐎𝐌𝐏𝐋𝐄𝐓𝐄𝐃) 𝐂𝐇𝐄𝐂𝐊 𝐒𝐄𝐀𝐒𝐎𝐍 2 𝐃𝐢𝐚 𝐡𝐚𝐧𝐲𝐚𝐥𝐚𝐡 𝐬𝐚𝐡𝐚𝐛𝐚𝐭 𝐒𝐮𝐚𝐦𝐢𝐤𝐮. 𝐍𝐚𝐦𝐮𝐧... 𝐌𝐞𝐧𝐠𝐚𝐩𝐚 𝐦𝐞𝐫𝐞𝐤�...