Zahra POV
Hari ini aku ada janji dengan Nurul, sesuai janji kita mau ketemuan karena dia baru selesai magang. Aku sekalian minta ditemenin untuk kerjain revisi aku yang belum kelar-kelar karena sibuk sama pernikahan bang Alif kemarin, hehehe.
Kita cuma ke salah satu Cafe favorite kita dari dulu, belum ada rencana kemana-mana. Sebenarnya ada Iki tapi dia sibuk jadi belum bisa ikut.
"Eh Ra, gue mau kasi tau sesuatu nih"
Celetuk Nurul tiba-tiba. aku masih fokus di depan laptopku."apaan?"
"kemarin ya, gue ketemu Yudha"
Jrenggg
"hah?"
Aku langsung mendongak dan lihat ke arah Nurul dengan raut muka yang kaget.
"kaget kan lu"
"ketemu di mana? Kok bisa?"
"kemarin gue ke tempat makan bareng Mama, ternyata itu punya keluarganya Yudha"
"kan dia di Jepang"
Ucapku masih menunjukkan eksperesiku yang bingung."Ya berarti udah balik lagi, buktinya gue ketemu"
"terus?"
"waktu gue mau pesen makan dia tiba-tiba dateng rombongan gitu, kayaknya sih sama keluarganya juga. Terus dari ruangan lain ada bapak-bapak berjas gitu nyamperin mereka. Jadi gue tanya sama mbak-mbak yang anterin makanan gue, dan dia bilang kalau itu keluarga pemilik tempat makan ini"
"lu ngobrol gak sama dia?"
"enggaklah ngapain"
Aku cuma menggangguk paham.
"eh tapi ya Ra..."
"hm?"
Aku mendongak lagi."Yudha agak beda dari yang dulu-dulu"
"beda gimana?"
Tanyaku penasaran."tampilannya kayak bang Alif gitu loh. Pake Cingkrang, terus rawat jenggot"
"masa?"
"Iya, emang selama ini lu gak liat apa gitu di Instagram dia?"
"udah gue block"
Jawabku jujur. Bukan bermaksud sombong, hanya menghindari hal-hal yang tidak diinginkan."beneran deh Ra, kayaknya semenjak kalian putus dia juga hijrah deh sama kayak elu"
Ucap Nurul sebelum dia kembali meminum jus alpukatnya.Aku berusaha gak terlalu tertarik lagi pembahasan soal Yudha. Walaupun aku kepikiran apa dia beneran berubah sama kayak yang Nurul bilang.
***
Sampai di rumah, entah kenapa aku masih kepikiran soal yang Nurul bilang tadi. Aku sedikit bersyukur kalau memang itu betul.
Untuk menghilangkan rasa penasaran aku, aku iseng buka akun Instagram dia. Dan lihat-lihat kegiatan dia selama ini apa.
Setelah lama aku liat-liat. Ternyata betul, semua yang dia post di Instagram gak jauh-jauh dari dakwah. Bahkan dia bergabung di salah satu organisasi Dakwah di Jepang dan di kampusnya sendiri, padahal yang aku tau di sana minoritas muslim.
Dan di memang balik lagi ke Indonesia sekitar dua pekan yang lalu, entah karena apa. Setelah rasa penasaran aku hilang, aku tutup lagi dan taruh hp aku di samping tempat tidur.
"hm, baguslah"
Habis itu aku langsung mandi dan siap-siap untuk tidur.
***
KAMU SEDANG MEMBACA
Hikaya Azzahra
SpiritualDari hal cintaku Ku rangkaikan dalam tulisan penghijraan ini Bagaimana aku mempertahankannya Dan bagaimana aku terlepas darinya Lalu, bagaimana aku kembali menemukan dan menjalaninya Hi, aku Zahra. Selamat datang dalam pesan-pesan dan ceritaku tenta...