─ What Kind of Future [Flashback]

2.8K 343 21
                                    

.

.

Kau diam-diam datang ke hatiku yang kesepian

Tiba-tiba memberiku perasaan misterius dan membuat hatiku berdebar

Seperti cahaya yang tumpah ke dunia yang gelap

Kau membuat hidupku begitu cerah

.

.










***

Apakah kalian pernah dengar soal pasangan yang jika sudah berdua serasa dunia hanya miliki mereka?

Hal itu terjadi pada dua insan yang kini tengah berbagi kehangatan di bawah selimut yang begitu tebal. Mata mereka tertuju pada layar laptop Jihoon yang berada di depan lelaki mungil yang kini duduk di antara paha kekasihnya. Tak lupa pula tangan-tangan kekar Soonyoung yang melingkar di pinggang Jihoon. Film dengan nuansa romansa itu sejenak mengalihkan perhatian mereka dari keberadaan satu sama lain dan hanya fokus pada layar kecil yang menampilkan adegan-adegan mesra dari tokoh yang bermain di film tersebut. Namun, itu tidak berjalan lama sebab Soonyoung sudah merasa bosan di tengah-tengah film diputar. Lelaki itu lebih memilih memperhatikan keindahan yang memancar dari kekasihnya yang sedari tadi terus mengoceh dan memberikan reaksi di setiap adegannya.

Kecupan-kecupan ringan Soonyoung labuhkan di leher sang kekasih yang kelihatannya mulai risih akibat ulahnya. "Apa yang sedang kau lakukan, Kwon Soonyoung?" tanyanya. Hanya bertanya, tanpa berniat untuk memberhentikan kegiatan lelaki Kwon tersebut.

"Menciummu," balasnya.

"Tapi, kenapa tiba-tiba sekali─Oh, lihat mereka berpelukan!" seru Jihoon begitu bahagia melihat kedua tokoh utama itu saling berbagi pelukan hangat.

"Soonyoung, mereka berpelukan! Lihat, lihat, mereka berpelukan!" serunya lagi begitu riang yang kini seraya menunjuk ke arah layar laptopnya dan tak lupa menatap ke arah Soonyoung yang kini gemas sendiri melihat kekasihnya mungilnya begitu riang.

"Iya, Sayang, aku melihatnya." Soonyoung melabuhkan tangannya di kepala Jihoon untuk mengusap sayang surai hitam nan halus kekasihnya. Tak sampai di situ, lelaki bernama lengkap Kwon Soonyoung itu mengecup pelipis kekasih mungilnya dan turun ke perpotongan leher Jihoon dan berhenti di bahu kekasihnya.

Melirik sekilas ke arah Jihoon yang kembali serius pada film tersebut, Soonyoung menyeringai menatap lelakinya. Satu gigitan mendarat di perpotongan leher Jihoon yang tentu saja mampu membuat Jihoon terkejut dan akhirnya memekik kaget akibat ulah Kwon Soonyoung.

"Apa yang kau lakukan, hah?" pekik Jihoon seraya mengusap bekas gigitan Soonyoung.

"Gemas, hehehe..." jawab Soonyoung dengan entengnya. "Habisnya kau lebih tertarik pada film itu daripada aku," serunya lagi seraya memasang wajah sok sedihnya serta berpura-pura menghapus air mata imajinernya. Mendramatisir memang.

"Padahal aku sedang ingin dimanja, hiks." Kini ia berpura-pura menangis.

Jihoon keheranan pada pria yang sedang mendekapnya ini, bisa-bisanya Jihoon jatuh cinta pada lelaki aneh seperti dia. Lelaki yang bahkan Jihoon tidak paham akan kehidupannya. Kadang ada, tetapi kadang juga hilang untuk waktu yang sangat lama. Entah berada di mana, sedang apa pun Jihoon tidak tahu jika Soonyoung sudah melaksanakan sesuatu yang sering ia sebut sebagai 'pekerjaan'. Entah itu benar atau tidak, Jihoon tidak tahu.

SoonHoon Collection IITempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang