Melihat studionya berharganya begitu berantakan, sang pemilik tiba-tiba saja merasakan pening di kepalanya. Lelaki itu menggerakkan kepalanya ke kiri dan ke kanan dengan rahang yang menegas keras. Hembusan napas kasar pun terdengar.
Ia memijat pangkal hidungnya sambil terus menggumamkan kata-kata kasar dari mulutnya.
"Sibal—"
"Eh, anak manis tidak boleh bicara kasar," tegur seseorang.
Jihoon sebagai sang pemilik studio itu segera menolehkan kepalanya ke arah sumber suara. Matanya menatap bengis ke arah orang yang baru saja menutup pintu itu.
KAMU SEDANG MEMBACA
SoonHoon Collection II
FanficCoretan gaje author part 2 yang penikmat kemanisan dari couple yang satu ini ✨ Disclaimer: Seluruh Karakter milik Tuhan YME, pribadi dan Pledis Entertainment selaku agensi. Semua isi dari fiksi ini adalah hasil dari tulisan penulis. Adapun jika ada...