Brmmm...brmmm...
Suara deru motor beserta teriakan dari penonton membuat jalanan yang tadinya sepi berubah menjadi ricuh. Dua remaja berpakaian serba hitam atau sebut saja sebagai king racing dan queen racing yang sudah bersiap untuk berbalap
Raksa yang dikenal sebagai Dera didunia malamnya sangatlah berbeda dengan Raksa disekolah yang menjabat sebagai ketua osis. Raksa memandang remeh kearah lawannya, dalam hal seperti ini sangatlah mudah baginya. ia tidak perlu melakukan persiapan ini itu karena ia sudah sangat yakin jika ia bisa memenangkan taruhan ini dan membuat queen racing yang dikenal dengan sosok misterius ini bisa membuka kedoknya
Wanita berpakaian sexi sudah berdiri dihadapan dua motor ninja hitam itu pertanda balapan akan segera dimulai. Sekali lagi Raksa memandang kearah lawannya sambil bergumam
"Siap siap buka kedok lo queen!!"
"ARE YOU READY???"Raksa mengangguk disusul dengan sang sosok misterius yang ikut menganggukkan kepalanya
"1.....2......3......GOOO!!!!!"
Wuuussshh...!!!!
Kedua motor tersebut melaju kencang dijalanan sepi sesekali mereka saling menyalip satu sama lain. Kali ini posisi sang Queen racing yang ada didepan Raksa dan Raksa justru tersenyum penuh kemenangan saat mengetahui tak tik untuk mengalahkan sang Queen racing si sosok misterius ini
Saat garis sudah dekat Raksa dengan sengaja menambah kecepatannya dan membalik posisi menjadi queen racing yang berada dibelakangnya setelah itu Raksa melajukan kembali motornya sampai ke garis finis
Raksa lebih dulu tiba digaris finis disusul sang sosok misterius itu. Sorakan demi sorakan terdengar lebih ricuh dari sebelumnya. Raksa melepas helm full facenya lalu menatap sosok misterius ini dengan tatapan meremehkan
"Gue menang!! Lo bisa buka kedok lo sekarang"gadis itu hanya diam merutuki kebodohannya, bisa bisanya ia dikalahkan dengan ketua osis sombong ini. Tunggu!! Ketua osis? Darimana ia tahu jika Raksa adalah ketua osis. Siapa sebenarnya queen racing ini?
Baru saja gadis bermata tajam ini ingin membuka helmnya suara mobil polisi membuatnya mengurungkan niatnya lantas ia segera menancapkan gasnya dan meninggalkan tempat laknat ini
Raksa tak kalah terkejut saat mendengar suara mobil polisi lantas ia juga langsung menancap gasnya mengikuti gadis misterius yang bergelar queen racing. Sampai disebuah gang buntu ia melihat gadis itu berhenti. Cih sok sokkan kabur tetep aja lo ketangkep batin Raksa
Raksa turun dari motornya lalu menghampiri gadis sok misterius ini. Ia menggetok helmnya yang membuat si empu menolah dan sedikit melebarkan matanya terkejut
"Buka helm lo!!"ucap Raksa
Karena tak ada pergerakan sama sekali yang membuat Raksa semakin geram, ia langsung saja membuka paksa helm milik gadis sok misterius ini tapi tidak semudah itu karena gadis ini dengan cepat langsung menepis tangan Raksa menjauhkan dari helmnya
"Pengecut lo"ejek Raksa. Tentu saja ejekan itu untuk memancing cewek dihadapannya dan benar saja cewek itu sudah bersiap membuka helmnya
Saat helm itu sudah hampir terbuka entah kenapa tiba tiba jantung Raksa berdetak kencang. Sialan jantung gue kenapa nih batin Raksa
Rambut panjang tergerai indah didepan mata Raksa saat gadis itu membuka helmnya. Wajah gadis itu masih tertutup rambut panjangnya yang membuat Raksa belum bisa melihat jelas bagaimana rupa wajahnya
Saat gadis itu menyingkap rambutnya begitu terkejutnya Raksa melihat siapa gadis ini, tapi cepat cepat Raksa menyembunyikan keterkejutannya dengan wajah yang amat datar. Tak lama setelah itu bibirnya menyunggingkan senyum miringnya
KAMU SEDANG MEMBACA
BAD TWINS
Teen FictionSequel of Bad Girl VS Bad Boy BISA DI BACA TERPISAH👌👌 ~~~ Mereka kembar, namun berbeda. Jika Galva matahari maka Gilva adalah bumi. Galva yang selalu membawa keceriaan dan Gilva yang diam tidak peduli. Untuk pertama kali dalam hidup Galva merasak...