2. MISI

733 124 92
                                    

Udah siap baca kelanjutan SENIOR'S?

langsung aja cuss, meluncur 🚀

langsung aja cuss, meluncur 🚀

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Akhirnya kalian nepatin janji, enggak kabur dari tanggung jawab," ucap seseorang dari ujung lorong. Mereka langsung menoleh dan menebak-menebak pasti suara itu dari ketos dan antek-anteknya.

"Kita enggak mungkin kabur kok Kak, kita juga enggak bakalan kabur dari tanggung jawab." jawab Nayla sedikit kesal dengan ketos ini, memang wajahnya ganteng tapi sikapnya nyebelin.

"Good," ucap waketos. "Oke berhubung kalian di sini, gue akan kasih tau apa hukuman yang pantas buat kalian." lanjutnya.

"Hadeh, bisa enggak sih kalau mau ngasih tau itu kabar gembira kek atau hadiah eh ini malah hukuman." Adel mengeluh.

"Kalian enggak usah ngeluh gitu atau hukuman kalian akan kami tambah?!" ancam waketos.

"Eh galak amat, kalau di sctv kan ggs kalau kalian ggg ganteng-ganteng galak hahaha," ucap Kayla dengan gelak tawanya yang membuat semua nya tertawa.

"Bisa enggak kalau di kasih itu diem!! Hukuman kalian bersihin toilet sampe kinclong sama cabutin rumput liar di taman belakang sekolah." perintah ketos.

Tanpa mengeluh lagi mereka melakukan hukuman yang diperintahkan oleh seniornya itu, saat mereka semua membersihkan kamar mandi Adel terus mengeluh capek membuat Kayla dan Nayla makin kesal.

"Heh Adel, lo jangan ngeluh terus. Gue juga capek tapi nggak kaya lo tuh, " ucap Kayla kesal mengutarakan isi hatinya yang terpendam.

"Hooh, jalanin aja Del. Ntar juga kita selesai sedikit sedikit lama-lama jadi bukit ckck, " Nayla berhiperbola.

"Alay banget sih kalian, kayak gitu aja capek." celetuk Audrey yang hanya berdiri di ambang pintu.

"Berisik banget si lo, lo aja dari tadi nggak ngebantuin kita-kita," ucap Adel sewot.

"Tau lo bisanya ngebacot doang." timpal Kayla.

"Heh! Mnding kalian aja sono gue mah nggak level bersihin ginian," ujar Audrey sambil mengeluarkan ekspresi jijik melihat tempat di sekelilingnya.

Saat mereka sedang kesal dengan Audrey, tiba-tiba sekelompok Osis menghampiri mereka untuk melihat kondisi sampai mana mereka telah membersihkan kamar mandi yang sangat kotor itu karena kamar mandi selama libur sekolah kemarin sengaja tidak dibersihkan oleh penjaga kebersihannya. Katanya kamar mandi yang kotor itu untuk hukuman para siswa/i baru yang melanggar aturan.

Merasa gerombolan Osis datang, Audrey langsung berpura-pura mengambil pel lan yang berada di sampingnya.

"Udah selesai belum bersihinnya?" tanya Revan -wakil ketua Osis.

"Belum Kak,dikit lagi," sahut Nayla yang sedang menyikat bagian lantai kamar mandi.

"Kok lama sih, buruan keburu sore nih. Gue juga ada kerjaan, bukan ngurusin kalian doang." kata Fauzan kesal.

SENIOR'S [END]✅Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang