28. UNGKAPAN HATI

252 26 20
                                    

Udah siap baca kelanjutan SENIOR'S?

Lanjut aja cuss, meluncur 🚀

__

__

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.


Mengapa seseorang lebih baik memendam perasaan? Karena kalau mengungkapkan, pasti dijauhi. Ya, tidak beda jauh dengan seseorang yang membocorkan rahasia milik orang lain, lalu dijauhi.

***

06.30

Kayla dan teman-temannya bergegas ke kamar mandi untuk mengganti baju olahraga. Setelah selesai, mereka menuju lapangan. Beruntung kelas mereka kebagian olahraga di pagi hari, sehingga tubuh merasa lebih bugar dan olahraga pagi hari sangat baik bukan, daripada di siang hari?

"Hari ini materinya bola voli, tolong Bella, Radit, Kayla, dan Nayla ambil bola voli," perintah Pak Dani yang sudah berada di lapangan.

"Baik, Pak!" seru mereka.

Saat Nayla mengambil bola voli tersebut, Radit menawarkan Nayla agar dia yang membawanya. Namun Nayla menolak, ia tidak mau menimbulkan gosip yang hoax. Ia juga tidak suka Radit bertindak seperti itu, apa dirinya tidak malu?

"Sini gue aja yang bawa," pinta Radit yang hendak mengambil bola voli dari tangan Nayla.

"Gausah, gue bisa sendiri," tolak Nayla ketus, ia langsung menjauh dari Radit.

Bella yang sedari tadi berdiri di dekatnya hanya melihat mereka berdua, ia cemburu. Andai dirinya yang ditawarkan oleh Radit. Pasti ia akan menerimanya dengan senang hati. Tapi, rasanya tidak mungkin. Biarlah hanya dirinya dan Tuhan yang mengetahui semua ini.

Akhirnya mereka kembali ke lapangan dan memulai materi bola voli.

"Sekarang kalian cari kelompok, masing-masing jumlahnya 6 orang. Nanti Bapak akan pilih 2 kelompok untuk bermain," ucap Pak Dani, Anak-anak langsung bergegas untuk mencari kelompoknya.

Kayla berkelompok bersama teman-temannya, dan juga mengajak salah satu temannya yang bernama Dila.  hanya saja mereka kurang 1 orang lagi untuk masuk ke kelompoknya. Mereka berpikir sejenak, kira-kira siapa?

Tiba-tiba saja, Radit menghampiri kelompok Kayla, ia meminta untuk dirinya masuk ke kelompok mereka. Dasar.

"Kay, gue masuk ke kelompok lo ya," pinta Radit dengan bangganya.

"Apaan sih dit, Lo kan bisa sama temen cowok lo!" ucap Nayla, ia tidak suka.

"Emang apa masalahnya? Kan ini cuman buat kelompok," cerca Radit bersikukuh.

"Yaudah Dit, Lo disini aja gapapa kok," ujar Bella menengahi perdebatan mereka. Bella sangat senang Radit sekelompok dengannya, namun ia tidak senang jika melihat Radit berdekatan dengan Nayla terus.

SENIOR'S [END]✅Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang