I Will Always Live In Your Heart (Husband!Akashi x Wife!Readers)

180 16 17
                                        

Lagi-lagi Ken bawa pangeran merah ini ya. Yah, ini request juga sih dari Shion_Soo

Makasih sudah request terus, Shion-san. Jangan kapok untuk request lagi ya:'>

Soiyeba, jangan lupa sediakan tissue. Pasalnya Ken gak tahu ini endingnya bakal sad or happy :>

Saa, let's start!!

=~=~=~=~

Sosok pria bersurai merah nampak tengah duduk di depan sebuah ruangan VVIP di sebuah rumah sakit bernama Midori Hospital.

Wajahnya yang di tundukkan tak bertahan lama saat seorang dokter bersurai hijau keluar dari dalam ruangan VVIP tersebut.

Pria bersurai merah itupun segera bangkit dan melayangkan pertanyaan yang sedari tadi mengganggu pikirannya.

"Bagaimana keadaannya?"

"Sejauh ini masih stabil nodayo. Tapi tidak menutup kemungkinan kalau sewaktu-waktu ia akan drop nanodayo."

Pria bersurai merah itu secara refleks mengepalkan kedua tangannya.

"Ah, aku ingin menyampaikan berita yang kurang baik untukmu nanodayo. Melihat kondisi jantungnya yang semakin hari semakin memburuk, kurasa waktunya tidak akan lama lagi nodayo. Mungkin hanya sekitar sebulan lagi."

Mendengar hal itu, sang pria bersurai merah membulatkan mata dan terdiam sejenak karena terkejut. Tak lama, secara refleks ia langsung memegang kedua bahu sang dokter dengan erat.

"Kau harus mencarikan donor jantung untuknya secepat mungkin! Kau bisa melakukannya untukku kan?!"

Sang dokter hanya menatap pria bersurai merah itu dengan tatapan yang sulit di definisikan.

"Kau harus menyelamatkannya, Shintaro!" Ujar sang pria merah itu lagi.

Pada akhirnya sang dokter menghembuskan nafas lelah lalu melepaskan genggaman si pria merah dari kedua bahunya dan mengiyakan permintaan si pria merah.

"Aku akan berusaha mencarinya nodayo."

Setelah mengatakan itu, sang dokter pun bergegas pergi. Pria bersurai merah itu pun bergegas memasuki ruangan VVIP tersebut.

Terlihatlah seorang wanita bersurai {Hair colour} yang tengah terbaring tak sadarkan diri di ranjang. Beberapa alat untuk menopang hidup terpasang di tubuh wanita itu.

Pria bersurai merah yang diketahui sebagai Akashi Seijuuro, penerus tunggal Akashi Corporation itu kini mengambil posisi duduk tepat di samping sang wanita. Perlahan Akashi meraih telapak tangan wanita itu dan mengelusnya pelan.

"Aku tidak akan pernah membiarkanmu menderita, {First name}. Aku pasti akan segera membebaskanmu dari penderitaan ini." Ujar Akashi seraya tersenyum kecut.

2 minggu yang lalu, Akashi harus menerima kenyataan pahit bahwa sang istri yang baru dinikahinya 4 bulan lalu harus dilarikan ke rumah sakit akibat jantungnya yang tiba-tiba gagal berfungsi.

Midorima, selaku sahabat sekaligus dokter yang menangani istrinya mengatakan kalau {Your name} memiliki penyumbatan di daerah jantungnya yang mengakibatkan peredaran darahnya tersumbat. Hal itu juga yang menyebabkan jantungnya sering berhenti berfungsi secara tiba-tiba.

Midorima menyarankan Akashi untuk membiarkan {Your name} di rawat di rumah sakit miliknya ini selama beberapa hari karena dikhawatirkan kondisinya akan semakin memburuk kedepannya.

Akashi pun menyetujui saran Midorima sehingga membiarkan sang istri di rawat di Midori Hospital ini. Awalnya Akashi berniat hanya ingin membiarkan {Your name} di rawat selama 3 hari. Namun ternyata di hari ketiga saat {Your name} sedang ke toilet sendiri, ia kembali mengalami gagal fungsi jantung yang menyebabkannya terjatuh dengan kepala yang terbentur lantai.

Akashi pikir istrinya itu hanya pingsan, namun setelah Midorima memeriksa, Midorima memberitahu kalau {Your name} positif dinyatakan koma.

Saat itu Akashi sedih sekali melihat istri tercintanya harus terbaring lemah di ranjang rumah sakit dengan beberapa peralatan penopang hidup yang terpasang di tubuhnya.

Penderitaan Akashi tak berhenti sampai di situ, kini Akashi harus menelan kenyataan yang lebih pahit saat Midorima mengatakan kalau hidup istrinya itu paling lama bertahan 1 bulan lagi.

'Kenapa harus dia?! Kenapa tidak aku saja yang seperti ini!?'

Rasanya kalimat itu terus terbayang-bayang di pikiran Akashi.

=~=~=~=~

3 minggu Midorima berusaha untuk mencari donor jantung untuk {Your name} namun usahanya sama sekali tidak membuahkan hasil.

黒子のバスケ One Shot!! [END]Место, где живут истории. Откройте их для себя