✔18+

5.9K 368 112
                                        

🎵IU - I Give You My Heart

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

🎵IU - I Give You My Heart

MY WIFE

"Kamu yakin Jae tidak menginap dirumah mama?."tanya Yoona saat Jaehyun dengan tergesa-gesa pulang kerumah sehabis jalan-jalan bersama Yeri.

Jaehyun membungkuk 90 derajat."Terimakasih atas makan malamnya, lain kali aku akan mampir lagi."ujar Jaehyun lalu masuk kedalam mobilnya.

Bahkan pria itu sama sekali tidak mengucapkan salam perpisahan pada Yeri yang berdiri penuh tanda tanya disebelah mamanya.

Yoona dan Yeri saling melambai kearah mobil Jaehyun yang sudah menjauh. Yoona menatap Yeri penuh tanda tanya ketika mobil Jaehyun sudah hilang dari pandangan mereka.

"Apa kalian bertengkar dijalan?."

Yeri menggeleng."Tidak."

"Lalu kenapa anak laki-lakiku pergi dengan tergesa-gesa?."

Yeri acuh dengan ucapan Yoona, bahkan Yeri juga marah kepada Jaehyun karena tidak mengatakan apapun setalah tahu nama suaminya.

Jaehyun hanya berkata kata kalau ia harus segera pergi dan menyelesaikan semuanya, padahal Yeri tadi masih memesan susu hangat dipinggir jalan, tidak masuawi sama sekali Jung Jaehyun itu!.

"Berhentilah menyebutnya anakmu, Ma!. Bahkan aku merasa tersingkirkan jika Jaehyun datang kemari."Yeri mempautkan bibirnya, merasa iri pada Jaehyun yang mendapatkan kasih sayang dari mamanya melebihi dirinya yang notabennya adalah anak kandung Yoona.

Yoona mengembuskan nafasnya pasrah, satu lagi kebiasaan kedua anaknya yang sulit dihilangkan, mereka selalu iri kepada Jaehyun jika Yoona dan Hanbin membanggakan pria itu.

Ya kedua anaknya, Yeri dan Yuri tentunya, hanya saja Yuri tidak ada disini.

Yeri menatap mamanya yang sedang menunduk, apakah ia telah berbuat kesalahan? Bukankah dirinya hanya mengatakan kekesalannya saja kepada Jaehyun.

"Mama?."Yeri menyentuh pundak Yoona pelan, tapi wanita paruh baya itu malah meneteskan air matanya lagi."Mama baik-baik saja?."

Yoona buru-buru menghapus air matanya cepat, ia menunduk menatap Yeri yang tingginya berada dibawahnya, wanita paruh baya itu mengangguk."Mama hanya mengingat Yuri saja, kalian selalu saja iri melihat mama dan papa selalu membanggakan Jaehyun."

Yeri tersenyum miris, hanya dengan sifatnya dan Yuri yang tak ada bedanya, Yoona selalu mengingat bahwa Yuri masih ada bersama mereka. Yeri memeluk Yoona dengan erat. Jujur, Yeri juga sangat merindukan Yuri, sudah dua bulan ini ia tidak pernah bertemu adiknya.

"Sudahlah ma, kita relakan saja, kita tak perlu mengkhawatirkan Yuri, lihatlah."Yeri menunjukan sebuah foto kepada Yoona."Yuri bahagia."

Yoona menatap foto itu tak percaya, disana Yuri tersenyum saat seorang pria yang tidak ia kenali itu merawat putri bungsunya dengan telaten, bahkan Yuri tak segan bercanda dan berbincang hangat dengan pria itu, jika seperti itu terus, maka jalan kesembuhan untuk Yuri semakin terbuka lebar.

MY WIFE [✔]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang