LISA DAN RENDI [COMPLETED]

15

Welcome back guys❤
Gimana ceritanya? Seru nggak si?
Coba deh tulis di kolom komentar.
Buat evaluasi juga si..
Happy reading...

Rendi tak henti-hentinya berteriak memanggil nama Lisa.Tak disangka terdengar seseorang yang memanggilnya dari arah belakang.Refleks Rendi pun berbalik badan.Ia menemukan Lisa yang tengah berdiri menatapnya yang hanya berjarak 4 meter saja.

Lisa berlari kearah Rendi dan memeluknya erat.Rendi yang bingung akan perlakuan Lisa terhadapnya hanya bisa membalas pelukan Lisa.Walau tak tahu apa maksud Lisa memeluknya.

"Gue minta maaf Ren,gue salah,gue nggak dengerin penjelasan lo dulu," ujar Lisa dengan suara parau.

Lisa lalu melepaskan pelukannya.

"Lo harus jelasin sekarang," ujar Lisa.

"Disini?" tanya Rendi.

"Iya."

"Ayah gue meninggal Lis," ujar Rendi.

Lisa yang mendengar perkataan Rendi hanya tercengang.

"Maka dari itu 2 hari yang lalu gue ngga berangkat sekolah,ngga sempet ngabarin lo juga,karna lo pasti tau,gue syok banget saat itu," sambung Rendi.

"Dan soal gue berantem sama Riko,gue denger dari Ibu lo,akhir-akhir ini lo sering jalan sama Riko,bahkan sampe dikasih coklat,lo tau kan? jujur aja,gue cemburu Lis," lanjut Rendi.

"Gue sekarang ngerti,emang gue yang salah,ngga dengerin penjelasan lo dulu,padahal lo lagi bener-bener syok atas meninggalnya Ayah lo,makanya lo ngga sempet ngabarin gue,kalo soal Riko,gue emang jalan sama dia,tapi gue ngga ada apa-apa sama Riko,kita cuma temen biasa Ren," sahut Lisa.

Rendi memandang bola mata Lisa lekat-lekat.

"Lo sekarang percaya?" ujar Rendi.

Lisa mengangguk pelan.

"Berarti kita sekarang baikan?" sambung Rendi.

Lisa lagi-lagi hanya mengangguk pelan dan tersenyum lebar.Dua jari kelingking mereka kaitkan tanda mereka tak lagi marahan.Setelah 1 menit mereka bertatap muka lekat,mereka kemudian kembali ke kelasnya.

*Di kelas*

"Ehem ehem ada yang udah baikan nih," ujar Devi.

"Siapa?" tanya Lisa karena di kelas tak ada lagi siswa kecuali Lisa dan Rendi.

"Ya elo lah siapa lagi?" sahut Devi.

"Ooh," sahut Lisa terkekeh.

Kemudian mereka duduk di bangkunya masing-masing dan fokua dengan ponselnya masing-masing.

Saat Lisa fokua dengan akun instagramnya tiba-tiba muncul notifikasi dari aplikasi whatsappnya.

Rendi.

Nanti pulang bareng gue ya.

Iya bawel

Oke cantik.

Apaan si Ren.

Emang lo ngga mau dipanggil cantik?😆

Ya siapa si yang ga mau dipanggil cantik:v

Nanti kita kemana dulu ya?

Terserah

Cafe aja kali ya?

Boleh
(Read)

.
.
.
.
.
.
.

Skip pulang sekolah.

Rendi memarkirkan motornya rapi.Tentu saja di cafe langganannya.Lisa dan Rendi lalu memesan makanan dan minuman kepada pelayan.Saat menunggu,tak ada pembicaraan diantara mereka berdua.Mereka hanya fokus dengan ponselnya masing-masing.

"Lis gue mau ngomong," ucap Rendi memulai pembicaraan.

"Ngomong aja," sahut Lisa.

"Gue suka sama lo Lis," ujar Rendi dengan berusaha meraih dan menggenggam tangan Lisa pelan.

Lisa tercengang mendengar perkataan Rendi.

"Jadian yuk?" sambung Rendi sembari tersenyum.

Lisa bingung apa yang harus ia katakan saat itu.Jantungnya berdetak kencang.Mulutnya seakan dibengkam.Tangannya gemetar.Keringatnya sedikit demi sedikit keluar dari keningnya.

"Lis?" ucap Rendi.

"Eh iya," sahut Lisa terbata-bata dan kaget terbangun dari lamunannya.

"Gimana mau nggak?"

Lisa mengangguk pelan sembari tersenyum lebar.

"Serius?" ujar Rendi girang.

"Duarius malahan," sahut Lisa terkekeh.

Rendi yang mendengar perkataan Lisa girang segirang-girangnya.

Saat pesanan datang mereka memakannya lahap.Tahu lah kalo orang pacaran lagi makan bareng🌚.Rendi menyuapi Lisa girang.Begitu juga sebaliknya.

Saat semua makanan dan minuman habis bersih.Mereka memutuskan untuk pulang.

Segini dulu ya guys ceritanya🌚
Jangan lupa vote ❤
Bye bye,aku bakalan update terus kok👐