Mianhe [Vkook]

Chapter 4

Bruk

Nampan yang di bawanya terjatuh, sedangkan semua makanannya mengenai seseorang yang berada di depannya.

"Shit, apa yang kau lakukan hah? Apa kau tak punya mata? Lihat apa yang sudah kau lakukan! Kau membuat seragamku kotor. Kau tak lihat hah?" Ucap namja tersebut dengan mencengkeram kerah seragam Jeongguk. Banyak mata yang memandang mereka, sedangkan ada juga yang acuh, terlihat mereka sudah biasa melihat kejadian ini.

"Mianhe, tapi kau lah menyenggolku dan membuat nampanku terjatuh hingga mengenai seragammu". Ucap Jeongguk

"Berani sekali kau melawan hah? Sudah berani kau padaku?". Ucap namja itu dengan emosinya yang meluap

"Sudah Tae, dia tak sengaja". Ucap Seokjin yang berusaha melepaskan cengkeraman tangan Taehyung pada kerah Jeongguk. Sahabat Taehyung yang lain pun mencoba untuk menenangkan Taehyung.

"Lepaskan aku hyung, dia sudah membuat seragamku kotor". Ucap Taehyung sambil menepis tangan Seokjin hingga Seokjin hampir terjatuh, untung saja Namjoon dengan sigap menahan pinggang Seokjin. Dan hal itu berhasil membuat Namjoon emosi dengan perlakuan Taehyung terdapat kekasihnya.

Bugh

Satu pukulan mengenai rahang Taehyung. Taehyung mengusap sudut bibirnya yang mengeluarkan darah akibat pukulan tak main-main dari Namjoon. Kim Taehyung menatap nyalang pada Namjoon.

"APA YANG KAU LAKUKAN HAH?". Bentaknya. Sudah tak ada sopan santun dalam masalah ini. Namjoon tahu Taehyung sedang dalam keadaan tak baik-baik saja. Tapi apakah harus seperti ini? Dan lagi apa salah Jeongguk padanya? Hingga Taehyung terus saja membully Jeongguk.

"CUKUP TAE! KAU SUDAH KETERLALUAN. APA SALAHNYA HINGGA KAU SEPERTI INI? JELAS SEKALI AKU MELIHAT JIKA DIA TAK BERMAKSUD UNTUK MEMBUAT SERAGAMMU KOTOR. KAU SENDIRILAH YANG MENYENGGOLNYA". Namjoon balas berteriak, hal itu mampu membuat tontonan seisi kantin.

"Kau membelanya eoh?" Tanya Taehyung tersenyum remeh

"Kami hanya tak ingin kau menyakitinya terus menerus Kim Taehyung". Jawab Yoongi

"ITU SAMA SAJA KALIAN MEMBELANYA". Bentaknya pada Yoongi

Bugh

Satu pukulan lagi mengenai rahang. Itu bukan Namjoon, melainkan Jimin. Jangan salah, meskipun Jimin mempunya tubuh yang lebih pendek daripada Taehyung, tapi pukulannya tak main-main.

"Jangan berani-beraninya kau membentak kekasihku". Ancam Jimin. Kim Taehyung tak habis pikir dengan dengan semua sahabatnya ini. Bagaimana bisa mereka membela orang lain dari pada sahabatnya sendiri.

"Akh fuck". Umpatnya dan pergi meninggalkan area kantin

"Kau tak apa-apa?". Tanya Seokjin, dan Jeongguk hanya mengangguk

"Mianhe, kau selalu di perlakukan buruk oleh Taehyung". Ucap Seokjin sekali lagi

"Gwenchanha sunbae". Ucap Jeongguk. Seokjin dan Yoongi adalah kakak tingkat Jeongguk, sedangkan Hoseok, Namjoon, Jimin, dan Taehyung satu angkatan dengannya.

.
.

Kim Taehyung memasuki gudang sekolah yang sudah tak di pakai, dan diubahnya menjadi markas. Rahangnya mengeras, tangannya terkepal, dan mengamuk layaknya orang gila. Semua yang ada di sana menatap bingung pada Kim Taehyung. Ada apa sebenarnya dengan anak itu? Kenapa dia terlihat sangat marah?.

"Kau kenapa Tae?". Tanya Yugyeom

"Lakukan tugasmu secepatnya, dan aku akan segera menepati janjiku". Ucap Taehyung dingin