Chapter 5

18.4K 1.6K 155
                                    

  Perlahan mata itu terbuka, dahinya nampak mengernyit saat merasakan sakit pada tubuhnya. Matanya menatap sekelilingnya, tempat ini sangat asing baginya. Suara pintu terbuka mengalihkan perhatiannya, dia melihat 5 orang namja di ambang pintu sedang menatapnya sambil tersenyum.

"Eoh kau sudah sadar?". Tanya Seokjin menghampiri ranjang Jeongguk.

"Su-sunbae?". Jeongguk bingung, kenapa kakak tingkatnya bisa berada di sini

"Kau baik-baik saja?". Tanya Yoongi yang berdiri di samping Seokjin

"Aku ada dimana sunbae?". Tanya Jeongguk

"Kau di rumah sakit, tadi Seokjin hyung dan Namjoon menemukanmu di gudang". Jawab Yoongi. Ingatan Jeongguk kembali saat Taehyung menghajarnya habis-habisan. Air mata perlahan turun dari kedua matanya. Kelima namja itu bingung kenapa Jeongguk tiba-tiba menangis.

"Kenapa kau menangis Jeongguk-ah?". Tanya Jimin

"Sunbae, kenapa meraka semua memandangku serendah itu? Aku tak tahu apa salahku sunbae". Ucap Jeongguk dengan air mata yang terus menetes

"Kau tak perlu bersedih Jeongguk-ah, mulai sekarang kami semua akan menjagamu. Kami tak bisa terus berdiam diri melihat Taehyung terus menyakitimu". Ucap Seokjin sambil mengelus rambut Jeongguk. Air mata Jeongguk semakin deras mendengar ucapan Seokjin.

"Kami akan selalu menjagamu Jeongguk-ah, kau tak perlu bersedih lagi ne?". Ucap Hoseok

"Kami tak akan membiarkan Taehyung melukai mu lagi". Timpal Namjoon

"Gomawo kalian semua sudah mau membantuku". Ucap Jeongguk

"Kami akan selalu ada untukmu Jeongguk-ah". Ucap Seokjin. Jeongguk tersenyum, dia sangat bahagia melihat ke lima orang di depannya ingin menjaganya.

"Kau istirahatlah! Besok sepulang sekolah kami akan menjengukmu, untuk sementara kau tak usah masuk sekolah dulu ne". Ucap Yoongi

"Tapi jika aku terlalu lama di sini, bagaimana caraku membayar rumah sakit ini? Sedangkan kalian tahu aku hanya seorang anak panti". Ucap Jeongguk tertunduk menahan air matanya.

"Kau tak perlu khawatir, rumah sakit ini milik Appa ku". Jawab Seokjin

"Kau istirahatlah, kau harus beristirahat di sini untuk beberapa hari, dan setelahnya kami akan mengantarkanmu pulang". Ucap Namjoon

"Tapi bagaimana jika suster mencariku?". Tanya Jeongguk, dia tak ingin membuat para suster khawatir padanya.

"Kami akan memberitahu pihak panti kalau kau ada di sini. Kau hanya tunjukkan pada kami saja alamatnya". Jawab Hoseok yang lain mengangguk

"Tap-". Belum selesai Jeongguk berbicara, Jimin sudah memotongnya.

"Hais, kau cerewet sekali. Kau serahkan saja semua pada kami". Ucap Jimin.

Tak

Satu jitakan mendarat di kepala Jimin, Jimin mengaduh kesakitan dan itu adalah ulah Yoongi

"Kau jangan kasar padanya, dia sedang sakit". Ucap Yoongi menatap Jimin tajam

"Mianhe sugar". Rengek Jimin hal itu membuat para orang yang berada di sana terbahak tak terkecuali Jeongguk.

.
.

"Kau benar-benar keterlaluan Tae". Ucap Namjoon dan satu pukulan lagi dia layangkan pada Taehyung. Taehyung hanya diam menerima pukulan Namjoon. Tadi saat Taehyung akan memasuki mobilnya karena bel pulang sekolah sudah berbunyi, tiba-tiba saja Namjoon menyeretnya dan menghajarnya.

Mianhe [Vkook]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang