Trillionaire Heart

Trillionaire Heart, Model Couple

Hari ini weekend. Suzy dan Sehun pergi ke lokasi pemotretan brand fashion terbaru milik Irene. Suzy meringis melihat mimik wajah irene yang siap membunuhnya didepan sana.

"Ah, kau masih ingat aku rupanya!." Sindir Irene "nyuruh aku tinggal di london, malah gak ada dirumah!." Lanjutnya Sinis kearah Suzy.

Ya, sudah 3 hari Suzy tidak pulang kerumah. Sehun tidak mengizinkan Suzy pulang. Bahkan ketika Suzy merajuk pria itu masih tetap menolak.

"Eonnie, Sorry." balas Suzy merasa bersalah. Sementara, Sehun mendengus kesal mendengar ucapan Irene. Jika wanita itu bukan sepupu Suzy sudah dipastikan ia akan menyuruh anak buahnya untuk menghabisi Irene atau mengirim wanita bar bar itu pergi ke kutub utara. Berani - beraninya wanita itu membuat istrinya sedih.

Tidak lama, pintu ruangan terbuka. Seorang wanita masuk "Miss, ada sedikit masalah. Model wanitanya gak masuk. Dia kecelakaan saat dalam perjalanan kesini." Ujar asisten pribadi Irene.

"Kok bisa?." tanya irene

"Maaf, miss saya gak tahu." balasnya

"Arghhh!." teriak Irene frustasi.

"Tenang dulu, Eonnie. kita cari model yang lain." Suzy mencoba menenangkan sepupunya.

"Ck! waktunya mepet, Zy." 

"Gak bisa ditunda?."

Irene menggeleng "Gak bisa."

"Susah amat, Sih! bukannya disini juga ada wanita cantik? bodinya juga bagus. Kenapa gak dia aja yang jadi modelnya?." Saran Key, seorang makeup artis terkenal. Pria itu memandang Suzy dari atas sampai bawah.

"Hah?." Irene dan Sehun saling lempar pandangan, menoleh kearah Suzy yang mengerjap kaget.

"Aku?." Suzy menunjuk dirinya sendiri.

Key tersenyum dan mengangguk.

"Gimana, Mino?." Tanya Irene pada fotografer andalannya.

Mino adalah fotografer yang sangat terkenal yang juga kakak kandung Lisa. Di usianya yang masih muda, pria itu sudah menghasilkan beberapa karya yang patut diacungi jempol.

Mino manggut - manggut "Bener juga si Key. Body Suzy memang bagus. Kok aku baru sadar, Ya? cocoklah."

"Heh, ngapain liat - liat Body istriku? Macem - macem, Aku akan menghancurkan semua keluargamu." Sehun langsung berdiri didepan Suzy, menutup pandangan Mino pada istrinya.

Irene memutarkan kedua bola matanya malas "Ya ampun, Ini cuma pemotretan dan kau harus ingat Suzy hanya kekasihmu! Kalian berdua belum menikah." Irene mengoreksi

"Terserah, Pokoknya aku tidak setuju!." Sehun menyilangkan tangannya di dada tidak terima.

"Ya ampun, ini cuma pemotretan couple."  Irene mulai kesal dengan sikap kekasih sepupunya itu yang kekanak - kanakan itu.

"COUPLE!!!." Pekik Sehun

Irene mengangguk "Ya, couple."

"Gak Boleh! apalagi tema nya couple, Aku gak mau istriku nempel - nempel sama model prianya! Hell, No."

"Gimana, Sweetheart? Mau, kan?." Irene meminta persetujuan.

Sehun memandang Suzy dan menggeleng cepat. Suzy hanya terkekeh, memandang Irene dan Sehun bergantian.

"Mau, tapi sebagai gantinya Eonnie harus memaafkanku. Bagaimana?." Tanya Suzy.

"Deal!" teriak Irene senang, sementara Sehun menatap horor istrinya.