12. Hanya kamu

359 32 0
                                    

“Alya...”
“Mita...” Ucap gadis itu seraya menghadapkan wajahnya pada wajah sahabatnya itu.

Sejenak suasana menjadi hening. Dua anak manusia itu tak mampu mengutarakan isi hati masing-masing dengan kata-kata.

“Kamu serius mau berhenti kerja dari kantor Libra?”
Mita mulai memecah keheningan.
“Entahlah Mit...” Jawab gadis itu lelah.
“Kamu tahu gak, sejak kalian bertengkar Libra jadi semakin sulit diajak bicara, jadi kurang makan, dia semakin kurus saja.”
“Aku mohon temui dia, hanya kamu yang bisa membuat Libra kembali seperti dulu.”
“Aku tidak bisa Mit.”
“Kenapa?”

Gadis itu tak menjawab pertanyaan sahabatnya. Dia malah diam dengan linangan air mata yang mulai bercucuran dari dua sudut matanya. Dengan segera dia menyeka air matanya. Dia tidak ingin sahabatnya tahu bahwa sebenarnya dia bersedih dan berusaha kuat di hadapan sahabatnya itu.

“Aku takut Libra malah marah kalau aku ke sana, sudah cukup hati aku sakit gara-gara dia.”
“Nggak Al... Aku yakin dia tidak akan marah.” Mita bersikeras membujuk Alya.
“Aku mohon sama kamu Alya.”
“Akan aku pikirkan lagi.”

Sesaat kemudian dua orang sahabat itu saling berpelukan. Mita pun pergi meninggalkan Alya. Dan Alya kembali tenggelam dalam rasanya.

Bidadari Surga 2 (Tamat)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang