Kamu tak pernah melihatku. Kamu tak pernah merasakan diriku dihati mu, tapi aku akan selalu mencintaimu secara diam diam dari sini.
QueenMiqeyla_
🌸🌸🌸
Malam ini hujan membasahi kota bandung. Hujan yang katanya menghapus ingatan, justru kali ini, semua kenangan itu muncul disaat qeyla berdiam di hujan malam ini.
Qeyla duduk dibalkon kamarnya untuk menikmati hujan dengan secangkir teh hangat. Qeyla sangat suka hujan karena baginya Hujan membuat segalanya indah, dalam keheningan dan rintik-rintik kecilnya.
Setelah selesai meminum teh, Qeyla memutuskan untuk tidur karena besok adalah hari senin. Hari yang sangat dibenci oleh Qeyla
🌸🌸🌸
Seperti biasa hari ini Qeyla masuk sekolah. Terlihat wajah Qeyla sangat semangat untuk berangkat sekolah pagi ini. Qeyla sudah siap dengan seragamnya dan sudah berada dimeja makan.
"Tuh bang, liatin adek kamu semangat banget sekolahnya. Beda kaya kamu males mulu," ucap Maria~bundanya
"Bandingin aja terus!" ketus Kelvin
"Baper mulu bangke," ucap Qeyla. Bangke adalah panggilan Qeyla kepada abangnya yang artinya Bang Kelvin.
"Lo bisa ga sih ga usah panggil gue Bangke bangke," ucap Kelvin sinis
"Panggilan kesayangan bang," ujar Qeyla
"Panggilan kesayangan tuh contohnya Abang ganteng, Abang tersayang bukan bangke," protes Kelvin dengan ketus
"Alay!" Sinis Qeyla.
"Buruan ah berangkat, nama panggilan aja diributin. Jangan dibiasain pagi-pagi udah ribut," ucap Maria memberi nasihat
"Yaudah Qeyla berangkat ya bun. Assalamualaikum," ucap Qeyla lalu mencium tangan Maria.
"Kelvin juga berangkat ya Bun. Assalamualaikum," ucap Kelvin lalu mencium tangan Maria dan mengejar Qeyla.
"Waalaikumsalam. Hati hati!" Seru Maria setengah berteriak.
🌸🌸🌸
Qeyla memang tidak terlalu populer di sekolahnya. Qeyla hanya siswa biasa yang tidak suka mencari keributan. Qeyla berjalan menelusuri koridor.
"Ciptaan tuhan memang indah" batin Qeyla saat melihat Hito.
Hito adalah cowok populer yang disukai oleh banyak cewek termasuk Qeyla, tapi Qeyla berbeda dengan yang lain. Qeyla tidak pernah berani untuk menyatakan perasaannya, bahkan untuk menyapa saja tidak pernah qeyla lakukan.
Setelah Qeyla melihat Hito, Qeyla langsung memasuki kelasnya. Didalam kelas Qeyla sudah melihat Yudia sedang memainkan ponselnya.
"Kenapa lo? Senyum senyum sendiri kaya orang baru dapet undian mobil," ujar Yudia penuh selidik.
"Tadi gue ketemu Hito. Gila tu cowok ganteng banget dah. Ga kuat gue liatnya," ucap Qeyla dengan antusias.
"Ga kuat ngapa di liat bego!" Ucap Yudia kesal.
"Karya tuhan yang indah kaya hito itu wajib di liat," ucap Qeyla dengan senyum mengembang.
![](https://img.wattpad.com/cover/217926767-288-k80348.jpg)
KAMU SEDANG MEMBACA
MIQEYLA
Ficção AdolescenteAda rasa yang harus dihilangkan. _QueenMiqeyla Ada kata yang sebaiknya tak diucapkan. _AndhitoMahendra