"Aku tidak meminta lebih. Aku hanya meminta jangan pergi, ketika hati sudah berkata nyaman."
🍀🍀
______
Saat jam istirahat tiba. Rombongan Galen cs, sudah berada di kantin. Dan apa tujuan mereka dateng awal? Untuk bertemu dengan Rea dan menanyakan hari ulang tahun Alisa.
Saat mereka sedang makan, Mara tidak sengaja melihat Rea dan Bella. "Len, itu Rea sam Bella." Ucap Mars pada Galen.
"Nanti juga mereka pasti nyamperin kita," Ucap Marven.
"Sok ke pede-an lo, Ven!" Jawab Galen.
Tetapi Mars hanya melihat Rea dan Bella. Lalu kemana Alisa?
"Tapi itu cuman ada Rea sama Bella. Terus Alisa kemana?" Tanya Mars.
"Bagus kalau Alisa gak ada. Kan gue bisa puas nanya soal Alisa." Jawab Galen.
"Tumben udah dikantin. Biasanya kalian tunggu masuk dulu, baru nongkrong disini." Sahut Rea. Ia segera duduk di dekat mars. Diikuti dengan Bella yang langsung duduk di dekat Marven.
"Lah bentar? Bel, lo jadian sama Marven?" Selidik Galen.
"Enggak. Ngaco lo kalau ngomong!" Ucap Bella tak terima.
"Terus ngapain lo duduk disitu?" Tanya Mars memastikan.
"Suka-suka gue dong,"
Galen ingat. Ia dateng kesini lebih awal hanya untuk bertemu Rea dan Bella. Untuk menanyakan soal ulang tahun Alisa. "Rey, lo tau gak hari ulang tahun Alisa?" Tanyanya.
"Tau. Besok," Jawab Rea singkat.
"HAH BESOK?" Kaget Marven.
"Alay lo Ven. Malu noh diliatin sama pacar lo," Kekeh Mars.
"Serius besok nih?" Tanya Galen memastikan.
"Iya besok. Tadi juga Alisa udah ngodein. Cuman gue sama Rea, pura-pura gak inget." Jelas Bella.
"Terus sekarang, Alisa kemana?"
"Kelas. Dia masih ngambek, sama gue sama Bella." Jawab Rea.
Galen segera bangun dari tempat nya. "Oke, thanks."
"Lah mau kemana?" Tanya Marven.
Pertanyaan Marven tidak dijawab oleh Galen. Ia segera pergi menuju kelas Alisa. Tidak lupa pula, Galen membeli Batagor dan Es Jeruk kesukaannya. Karena Ia tau Alisa pasti belum makan. Apalagi jika sudah badmood akan sulit sekali untuk makan.
"Untuk apa Galen nanya ulang tahun Alisa? Mau bikin kejutan dia?" Tanya Rea pada Mars.
"Gak tau. Dia si tadi bilang ada rencana buat nembak Alisa." Jawabnya.
"Kalau gitu kita bantu Galen buat kejutan ini," Sahut Bella.
"Gue sih setuju aja." Jawab Marven.
"Oke, nanti kita omongin sama Galen. Dimana tempat nya dan kapan mau bikin kejutan nya." Umpat Rea.
"Oke," Jawab mereka semua bersamaan.
🍀🍀
Sesampai nya Galen di kelas Alisa, ia menemukan Alisa dan benar gadis itu berada di kelas. Sambil membaca novel dengan serius. Segera ia menyamperi nya.
"Serius amat baca nya." Sapa Galen.
"Kok lo kesini? Gak ke kantin?" Tanya Alisa. Sambil menutup novel nya.
KAMU SEDANG MEMBACA
He, Is Mine! | ✔
Jugendliteratur[BELUM DI REVISI] "Gue minta, sekarang lo ada disisi gue sebagai pacar, Lis. Bukan sebagai sahabat lagi," Ucap Galen. "Apa lo mau, jadi pacar gue mulai sekarang?" Lanjutnya. "Iya Len, gue mau jadi pacar lo." Jawab Alisa tersenyum. Ini cerita tentang...
