47. Kecewa

9.8K 1.2K 152
                                    

Halo~~

Selamat malam Bisluv!!

Maaf ya baru update..

Aku sibuk nugas dan ga ada ide sama sekali.

Langsung saja.

Ga typo ga afdol.

Ready?

set.

and.

Begin.

Beomgyu berjalan melewati koridor yang hanya ada beberapa anak di depannya. Mereka berbisik saat lihat Beomgyu melewati mereka dengan memar di ujung bibirnya.

"Itu yang katanya maksa-maksa ade kelas bukan sih?"

"Dengernya sih gitu, tadi juga berantem sama temennya"

"Emang maksa ngapain?"

"Tapi si korbannya mah bilang dipaksa supaya ikut dia"

"Anjir jangan-jangan"

Beomgyu melirik ke arah siswi yang membicarakannya. "Bisa diem ga?" Tanya Beomgyu dengan tatapan mengintimidasi.

"Kalo gak tau apa-apa gak usah sok tau" kata Beomgyu lalu berjalan melewati siswi yang kini terdiam sambil menatap punggung Beomgyu.


...

Vio menuju ke kantin sekolah, beli es dulu supaya gak haus.

"Kelas lu gimana?" Tanya Yeonjun.

"Apanya?" Tanya Vio balik, lalu menyedot esnya.

"Lu lagi ada kelas kan, tadi?" Tanya Yeonjun lagi.

Vio mengangguk, "tapi, tadi dosennya cuma kasih pengumuman sekalian jelasin" jawab Vio.

Yeonjun cuma ngangguk-ngangguk aja, "Lu izin dong tadi?" Tanyanya lagi.

"Iyalah, apalagi tadi ade yang berantem" jawab Vio. "Kirain berantem sama siapa, taunya sama Taehyun" tambahnya lemes.

"Masalah cewe kali.." kata Yeonjun.

Vio mengernyitkan dahinya karena gak percaya sama omongan Yeonjun, "Perasaan kalo berantem juga gak sampe saling pukul" balas Vio.

"Ade sama Kamal kan pernah tuh tengkar gara-gara cewe" ucap Vio lagi lalu bangkit dari duduknya, kemudian menaruh tasnya di bahunya. "Balik yu" kata Vio.

"Ke rumah?" Tanya Yeonjun dengan muka dongonya.

"Iyalah" jawab Vio kesel. Lalu jalan terlebih dahulu.

"Vi, di rumah sepi lho!" Teriak Yeonjun kemudian menyusul Vio sambil berlari.

"Gila lo!" Teriak Vio lalu berjalan dengan cepat.







...

Vio udah duduk di depan nunggu anak-anaknya pulang sekolah. Ia tak perlu menunggu lama-lama, mereka yang ia tunggu pun datang dengan mimik muka yang tidak biasanya. Mereka terlihat murung.

Vio berdiri di depan pintu dengan tangan yang ditaruh di sisi pinggangnya.

"Kalian ganti baju, terus kumpul di kamar aku ya" suruh Vio dengan muka garangnya. "Kamu juga, mal" kata Vio sambil nunjuk Kamal.

Babysitter ─TXT✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang