Bond With You

29. Karin

Sasuke sedang duduk di bar milik Shikamaru. Wajahnya begitu kusut, pakaiannya berantakan. Penampilannya sungguh terlihat kacau saat ini. Ia menenggak minumannya yang entah sudah ke berapa gelas. Kepalanya terasa ringan diiringi dentuman musik yang membuatnya melayang. Sasuke terdunduk dan terpejam, merasakan pening di kepalanya. "Sakura" gumamnya.

"Kau harus kuatkan dirimu sobat, jangan seperti ini. Kemana Uchiha Sasuke yang aku kenal?" Ucap Shikamaru yang berusaha menyemangati sahabatnya. Sasuke telah menceritakan semuanya pada Shikamaru, dan saat ini Shikamaru hanya bisa membantu sahabatnya itu melepas stres dengan ada di sampingnya.

"Aku mau ke toilet." ucap Sasuke

"Perlu kuantar?" tanya Shikamaru

"Kau pikir aku bayi?" protes Sasuke

Shikamaru mengendikkan bahunya "Sepertinya aku memang akan menjadi baby sitter-mu malam ini."

Sasuke acuh, ia berjalan menuju toilet dengan sempoyongan. Saat sudah keluar dari toilet, ia berjalan kemudian bersandar pada tembok yang ada di lorong pintu toilet. Kepalanya terasa berputar, tubuhnya pun perlahan ambruk. Namun seseorang tengah menahannya.

"Kau baik- baik saja?" seorang wanita menangkap tubuh Sasuke yang hendak jatuh.

Sasuke mendongak mencari tahu siapa wanita yang menahan tubuhnya. "Sakura?" gumam Sasuke lagi.

"Sakura? Maaf aku bukan..emmpp.." seketika kalimat wanita itu terputus. Sasuke tengah meraup bibir wanita itu, melumatnya penuh gairah sambil meremas rambut merah panjangnya.

Wanita itu terkejut, namun ia tidak melawan perlakuan Sasuke padanya. Ia mengikuti gerakan bibir Sasuke yang cukup liar memangsa bibirnya.

Sasuke merapatkan tubuh wanita itu ke dinding. Menaikan satu paha wanita itu ke pinggangnya. Ia mencoba mendekatkan tubuh mereka hingga tak ada jarak.

Tiba- tiba saja tubuh Sasuke ditarik dari belakang oleh seseorang

"Sasuke! Apa kau gila?? Apa yang kau lakukan?! Sadarlah!!" Shikamaru berteriak menyadarkan Sasuke. Pria itu memutuskan mencari sahabatnya yang belum juga kembali setelah 20 menit.

Sasuke mencoba memfokuskan matanya dan menatap wanita yang dicumbunya tadi. Ia terkejut saat melihat orang asing itu.

"Maafkan aku, aku benar-benar tidak bermaksud..."

"Tidak apa- apa." ucap wanita itu, kemudian ia menjulurkan tangannya ke arah Sasuke. "Namaku Karin, aku sering melihatmu disini." ucapnya sambil tersenyum.

"Aku Sasuke, dan ini kawanku Shikamaru." Sasuke menyambut tangan Karin. Shikamaru hanya mengangguk sambil menatap wanita itu.

"Aku permisi dulu. Sekali lagi maafkan aku." ucap Sasuke lalu pergi.

🐻🐻🐻

Sakura sedang mondar- mandir dikamarnya. Ia sedang gelisah, sudah tiga hari kakaknya tidak pulang kerumah sejak kejadian itu. Ia sangat khawatir, rasa bersalah kini tengah meliputi dirinya.

Sakura sudah bertanya pada Kakashi tentang keberadaan Sasuke. Namun Kakashi mengatakan bahwa pria itu masih pergi bekerja seperti biasa, namun ia mendengar dari Kakashi bahwa saat ini Sasuke menyewa salah satu apartemen dan tinggal disana. Sakura berpikir, apakah kakaknya marah padanya? Atau bahkan membencinya? Sasuke bahkan sudah tiga hari ini tidak menjenguk ayahnya di rumah sakit.

Sakura pun beranjak menuju kamar mandi. Ia memutuskan untuk melepas stres dengan guyuran air di kepalanya. Setelah mandi ia bersiap untuk pergi ke Rumah Sakit.