22. Pengganggu

6.4K 418 3
                                    

Siang itu, seorang Pria yang pernah kita bahas terlihat sedang duduk di bangku pekarangan belakang rumahnya. Ia masih setia berteman dengan cerutu mahalnya. Disampingnya duduk seorang pria yang pada saat itu juga datang menemuinya. Mereka sedang duduk membahas sesuatu sambil menikmati secangkir kopi.

"Kapan kau akan melancarkan aksimu? Ini sudah waktunya. Aku tidak mau lagi menunggu lebih lama."

"Malam ini Tuan, malam ini waktunya. Aku sudah mempersiapkan semuanya" jawab pria disampingnya.

"Bagus, pastikan semua berjalan sesuai rencana. Berhati-hati lah, wanita ini cukup sulit di dekati karena banyak yang melindunginya." ucap si Tuan rumah.

Mereka kemudian hening. Hanya menikmati kopi dengan tenang sambil menghisap cerutu.

🐻🐻🐻

Di Amerika

Sasuke menekan bel pintu apartemen Shion. Tidak menunggu lama hingga wanita itu membuka pintunya. Penampilan Shion hanya mengenakan tank top putih dan sort pants  jeans yang bahkan lebih terlihat seperti celana dalam.

"Hai Sasuke, silakan masuk" ucap wanita itu sambil menuntun Sasuke masuk.

"Hn" Sahut Sasuke sambil melangkah mengikuti Shion.

Shion membawakan segelas minuman untuk Sasuke. "Kau suka whisky kan? Ini minumlah"

Sasuke hanya diam lalu meneguk minumannya. Kemudian ia bertanya "Kenapa Daniel belum datang?"

"Well, sepertinya kali ini kita akan mengerjakan tugas tanpa Daniel. Dia bilang harus mengantar ibunya hari ini" Jawab Shion

Sasuke sedikit kesal. Jujur saja dia kurang nyaman jika harus mengerjakan tugas berdua saja dengan Shion

Melihat ekspresi Sasuke, Shion mencoba mendekati Sasuke. "Kau baik-baik saja Sasuke?"

"Hn. Ayo kita mulai saja mengerjakan tugasnya" sahut Sasuke

"Menurutku, tidak ada salahnya jika kita sedikit bersenang-senang terlebih dahulu kan? Kau tahu, jarang sekali kita bisa berduaan seperti ini." ucap Shion menggoda Sasuke

Sasuke hanya mengernyitkan dahinya. Kurang paham apa yang maksud Shion dengan bersenang- senang. "Apa maksudmu?"

Shion pun berdiri menghadap Sasuke yang duduk di sofa. Ia bergerak melepas pakaian atasnya, membuangnya ke lantai dan memperlihatkan payudaranya yang cukup besar dan masih tertutup bra hitam berenda. Ia mengangkat kedua tangannya lurus ke atas kepala, lalu bergerak turun perlahan meraba tubuhnya sendiri mulai dari rambut, leher, hingga ke payudaranya. Terdiam disana sambil meremas miliknya sendiri. Kemudian ia bergerak meliak-liukan pinggulnya. Tatapannya sangat menggoda, mencoba memancing gairah Sasuke.

Sasuke terbelalak melihat pemandangan di depannya. "Apa-apaan kau ini Shion?!" ucap Sasuke dengan nada tinggi.

Shion mendekat dan menangkup wajah Sasuke. "Ayolah Sasuke, aku ingin menghabiskan waktu bersamamu hari ini."

Sasuke menyingkirkan tangan Shion di wajahnya. "Maaf, aku harus pergi." Sasuke langsung berjalan ke arah pintu.

Shion menahan tangan Sasuke. Membujuknya untuk kembali. Ia menarik tangan Sasuke dan meletakkannya di salah satu payudaranya. Menggerakkan telapak tangan Sasuke untuk meremasnya. "Aku ingin merasakan sentuhanmu Sasuke.." ucap Shion yang terdengar seperti desahan.

Bond With YouTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang