45. Extra Part

10.8K 403 20
                                    


5 tahun kemudian..

Pagi hari yang begitu ceria di kediaman Uchiha. Sakura sedang asik membuat chicken katsu untuk bekal suami dan anaknya. Ya, hari ini merupakan hari pertama putri kecilnya mulai bersekolah di taman kanak- kanak.

Sakura memasukkan makanan buatannya ke dalam dua buah kotak makan berbeda ukuran. Yang besar berwarna biru polos, dan yang kecil berwarna kuning dengan gambar princess. Kemudian Sakura membawa  keduanya ke meja makan, ia melihat Ayame yang sedang menyiapkan piring untuk sarapan.

"Apakah mereka masih di kamar?" tanya Sakura pada Ayame.

"Sepertinya begitu Nyonya, Tuan dan nona belum keluar" jawab Ayame.

"Kalau begitu aku akan ke kamar, mungkin suamiku kesulitan membantu Sarada bersiap- siap"

Sakura hendak melangkah ke kamarnya namun tiba- tiba dua sosok yang ia cari sudah tiba terlebih dahulu

"Mama, aku sudah siap" ucap Sarada bersemangat

Sakura memperhatikan Sasuke dan Sarada yang terlihat begitu manis di hadapannya saat ini

Sakura tersenyum bahkan terkekeh melihat penampilan keduanya, namun perhatiannya lebih terfokus pada Sarada

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.


Sakura tersenyum bahkan terkekeh melihat penampilan keduanya, namun perhatiannya lebih terfokus pada Sarada

"Wah, anak mama cantik sekali"

Sarada langsung berlari dan memeluk mamanya, Sakura berjongkok saat melihat anaknya menghampirinya.

"Papa yang membantuku memakainya ma, papa juga bilang aku cantik pakai seragam ini" ucap Sarada dengan suaranya yang imut.

Sakura menangkup pipi putrinya dengan kedua tangan "Anak mama sudah besar, disekolah nanti harus jadi anak baik dan tidak boleh nakal. Supaya Sarada dapat banyak teman"

Sarada mengangguk, pagi ini ia telah membuat tugas baru untuk Sasuke. Yakni membantunya memakaikan seragam sekolah dengan rapih. Sarada bisa saja meminta mamanya atau menyuruh pelayan, tetapi gadis kecil Uchiha itu adalah putri kesayangan papa. Jadi apapun yang dia lakukan pasti papanya yang selalu di cari.

Kemudian Sakura berdiri dan menghampiri Sasuke. Ia memperbaiki bentuk dasi Sasuke yang sedikit melenceng "Maaf ya, aku terlalu sibuk di dapur hingga tidak bisa membantu Sarada"

"Tidak apa, lagi pula Sarada yang menginginkan aku untuk membantunya"

Sakura mengecup singkat bibir suaminya "Ayo kita sarapan"

🐻🐻🐻

Sakura sedang mampir ke supermarket usai mengantar dan menemani Sarada di sekolah barunya. ia ingin membuat makan malam spesial karena hari ini merupakan ulang tahun Sasuke yang ke 32 tahun.

"Ah benar juga, susu Sarada sepertinya tinggal sedikit. Aku sekalian beli saja"

Saat berada di rak susu bubuk, Sakura melihat seorang anak perempuan yang sedang berdiri dan berusaha menggapai kotak sereal di rak yang cukup tinggi. Karena merasa kasihan, Sakura pun menghampiri dan meraih satu kotak sereal untuk anak itu.

Bond With YouTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang