Jisoo mendapat libur selama dua hari. Dia senang sekali, karena sudah lama rasanya dia tidak menghabiskan waktu untuk dirinya sendiri. Maka dari itu sekarang dia tengah bersiap untuk bertemu dengan Mijoo dan Hyojung yang sudah menunggunya.
"Cantik amat, eonni mau kemana?" Myungeun bertanya saat Jisoo keluar dari kamarnya.
"Keluar bareng Mijoo dan Hyojung, kau tidak kuliah?" tanyanya.
"Aku habis bimbingan eonni, lagi pula malas kalau lama-lama dikampus" ucapnya.
"Wae? Ada yang mengganggumu?" Jisoo bertanya. Selain Mijoo, Myungeun adalah adik yang sangat dekat dengannya. Jadi dia sangat peka dengan apa yang terjadi pada gadis itu.
"Tidak, besok saja aku cerita. Aku tidak mau mengganggu hari libur eonni" jawabnya.
"Kau ini, tidak pernah mengatakan sesuatu dengan tepat ya. Harusnya kau bilang ada. Yasudah aku berangkat dulu" Jisoo menepuk pundak Myungeun sebelum berlalu meninggalkannya.
Jisoo sampai di sebuah kafe tempat dia biasa bertemu sahabatnya. Disana Mijoo dan Hyojung sudah menunggunya. Dia melihat kedua gadis itu tengah tertawa bersama, entah apa yang mereka tertawakan.
"Hai" sapanya kepada kedua temannya.
"Anyeooooong Jisoo-yaaaa aku merindukanmu" Hyojung langsung berdiri memeluk Jisoo.
"Aku merindukanmu juga, maaf kemarin aku tidak ikut berkumpul" sesalnya.
"Tidak apa, kau tahu temanmu ini kemarin sangat kesal melihat gebetannya bersama pacarnya" ucap Hyojung lalu melirik Mijoo yang melotot kepadanya.
"Dia bukan pacarnya"
"Kata siapa?"
"Akuuu" Mijoo terlihat kesal. Hyojung hanya terkekeh pelan melihat sahabatnya kesal.
Jisoo hanya tersenyum, dia tidak mengerti mereka sedang membicarakan apa. Ternyata sudah banyak hal yang dilewatinya. Tentu saja, sejak dia bekerja dengan Sehun dia sangat jarang memiliki waktu bersama teman-temannya karena Sehun sangat sibuk.
"Kalian bicara apa sih?" akhirnya dia bertanya.
"Kau kenal Mark bukan?" tanya Hyojung.
"Ah, Mark Tuan dia fotografer. Bukannya kau suka padanya?" tanya nya pada Mijoo. Gadis itu hanya menghembuskan napasnya pelan.
"Bingoo!! Saat kami berkumpul minggu lalu kami bertemu dengannya, dan kau tahu dia bersama seorang gadis" Hyojung semakin semangat menceritakannya membuat Mijoo semakin kesal.
"Gadis itu cantik sekali, padahal dia bertemu teman-temannya tapi dia membawa gadis itu dengannya. Tidak kah kau pikir mereka itu pasangan?" Hyojung bertanya pada Jisoo.
Jisoo hanya tertawa pelan, dia tidak tega melihat muka menyedihkan Mijoo. Gadis itu terlihat amat frustasi. "Pesan mu sudah dibalasnya?" tanyanya pada Mijoo.
"Sudah sih, tapi lihat lah jawabannya. Membuat sakit gigi saja" jawabnya lalu memperlihat hpnya.
Jisoo dan Hyojung tertawa keras setelah melihat isi pesan itu. "Hya, sekarang kau berubah profesi menjadi wartawan ya?" tanya Hyojung.
"Enak saja, memangnya kenapa?"
"Lihat, kau seperti mewawancarainya. Kau yang nanya, dia yang jawab. Mana jawabannya singkat begini" Hyojung tertawa tapi juga prihatin dengan Mijoo.
Tiba-tiba terdengar dering ponsel. Jisoo yang merasa hpnya berbunyi menghentikan tawanya dan langsung mengambil hpnya didalam tas tangannya.
Jang manager
![](https://img.wattpad.com/cover/208087345-288-k501166.jpg)
KAMU SEDANG MEMBACA
Lovelyz Indekos
Fiksi PenggemarHanya bercerita tentang 8 gadis cantik yang tinggal dalam satu rumah kos-kosan bernama "Lovelyz". Kisah persahabatan mereka dan kehidupan mereka sehari-hari akan kamu temukan disini ~ # 1 - gotlyz ~ 170220