"Ayo kita pacaran."
"HYUNGGGG!!"
Taehyung tiba tiba membuka pintu balkon,
"Ups."
Jin langsung melepaskan tangannya yang masih menempel pada sisi Namjoon.
Dengan cepat Taehyung kembali menutup pintu balkon.
Namjoon ingin sekali mengutuk alien bodoh itu.
"Hm.. a-aku h-harus membuat makan malam." Ucap Jin terbata bata karna ia terlalu malu dan gugup atas apa yang ia lakukan barusan.
"Sampai nanti." Ucap Jin lagi, lalu langsung melesat masuk kedalam.
Namjoon hanya mengangguk kecil.
Setelah Jin menghilang dibalik pintu, tubuhnya merosot kelantai balkon dan duduk bersender ditembok.
Jantungnya berdetak tak karuan, tangannya bergetar seraya menyentuh bibirnya.
Kedua sudut bibirnya terangkat mengingat kejadian dimana Jin mencium tepat dibibirnya. Walaupun hanya menempel tapi Namjoon masih terbayang bayang bibir penuh milik sang pujaan hatinya.
Sepertinya malam ini ia tidak bisa tidur dengan nyenyak.
∆∆∆
Pagi ini Jin bangun lebih dulu karena hari ini akan ada latihan koreografi di agensi.
Jin keluar dari toilet setelah membasuh wajahnya agar terlihat lebih segar sebelum mulai memasak.
Matanya melirik jam dinding yang terpaku diatas TV ruang tengah.
Pukul 06.00
Masih terlalu pagi untuk para member bangun, karena bisanya mereka akan terbangun sekitar pukul 07.00
Kakinya melangkah memasuki dapur.
Dibukanya pintu kulkas untuk melihat bahan masakan.
Tangannya mengambil ayam mentah yang beberapa hari lalu dibeli Jimin dan Hoseok. Setelah menaruh ayam dimeja, ia pun memilih beberapa bumbu dan juga 1 mangkuk berisi kimchi siap makan dari dalam kulkas.
Tangannya sibuk memotong ayam menjadi beberapa bagian, setelah dipotong lalu dicuci.
Jin menyiapkan minyak panas diatas teplon. Tangannya dengan lincah membuat bumbu diwadah sedang.
Saat dirinya ingin mengambil garam di lemari atas tangannya tidak sampai untuk menjangkaunya.
Namun tiba tiba sebuah tangan besar lebih dulu menggapai garam tersebut.
Seokjin terkejut langsung berbalik melihat siapa si pemilik tangan itu.
"Na-namjoon?"
Posisi keduanya masih sangat dekat, pinggang Seokjin yang menempel pada meja dan Namjoon yang sangat dekat dengan tubuhnya.
"Waeyo? Nih." Namjoon memberikan garam tersebut.
Tersadar akan posisinya, Seokjin langsung mengambil alih garam dari tangan Namjoon, lalu langsung melanjutkan acara memasaknya.
Namjoon menjauhkan diri, "Ada yang perlu aku bantu?" Tanyanya.
"Tidak perlu." Jawaban cepat terlontar.
"Hah, padahal aku ingin menjadi pacar yang baik," Ujar Namjoon.
"Namjoon!" Pekik Jin seraya memukul bahu kanan Namjoon.
Namjoon terkekeh melihat wajah sang pujaan hati kesal namun tetap malu malu kucing.
Jin asik dengan dunianya sendiri memasukkan bumbu bercampur dengan ayam.
KAMU SEDANG MEMBACA
BEHIND THE SCENES [BTS]
RomanceBagaimana cerita kehidupan dibalik layar tentang Bangtan Sonyeondan. Hubungan diantara member yang ditutupi dari public dan perjalanan karir mereka. • Namjoon masih terkekeh. Matanya tidak teralih kemanapun, karna baginya Jin lah yang paling indah. ...