Dua hari sudah berlalu dan dua hari itu pula mereka melakukan syuting konten Bangtan tanpa sang leader. Setelah kepulangan Namjoon semuanya tetap berjalan seperti scadule awal. Hari ini adalah hari terakhir mereka berada di negara Eropa Utara. Semuanya sudah siap dengan barang masing-masing dan juga bawaannya.
Seraya menunggu flight semuanya melakukan kegiatan random, mulai dari mengganggu sang maknae, nyanyi nyanyi lagu hype yang asik buat joget joget, dan Yoongi yang tetap pada kegiatan kebiasaannya yaitu tidur. Dua jam menunggu keberangkatan, akhirnya suara pengeras suara mengumumkan untuk segera masuk kedalam pesawat karena pesawat yang akan ditumpangi mereka akan segera berangkat. Dengan segera semuanya masuk kedalam pesawat.
.
Esok harinya mereka sampai di dorm. Agensi masih memberikan libur dari kegiatan apapun karena pasti semua member lelah dan hal itu digunakan oleh Yoongi dengan tidur sepanjang hari, kalau bukan karena cacing diperutnya meronta minta diberi asupan tidak akan dirinya meninggalkan kasur singgasananya. Dengan wajah bantalnya dan boxer serta kaos oblong putih ia keluar menuju dapur.
"Akhirnya tuan raja bangun juga." Yoongi hanya melirik malas kearah Taehyung yang lagi minum soda didepan kulkas.
Pertama Yoongi membuka tudung nasi yang ada diatas meja ternyata cuman ada kimchi dan piring kotor, akhirnya ia beralih mengambil ramen di lemari atas kompor.
"Baru bangun udah makan ramen. Meledak tuh perut." Ucap Taehyung yang ternyata memperhatikan kegiatan hyung pucatnya itu daritadi.
"Laper. Ga ada makanan." Jawab Yoongi malas.
"Jimin lagi diluar tuh, titip makanan aja." Usul Taehyung seraya mengambil eskrim dari dalam freezer.
"Ngapain?"
"Siapa?"
"Ck! Jimin lah." Yoongi memutarkan bola matanya malas.
"Engga tau. Tadi katanya dia pergi bareng temen-temen nya."
Yoongi mengernyit, "Siapa temennya?"
"Ya gatau, hyung. Kalo pengen tau telpon aja sih." Taehyung pergi keluar dari dapur.
Yoongi mendengus. Dirinya baru sadar, ternyata daritadi dorm sepi engga ada suara pacar mininya yang berisik itu. Tangannya merogoh kantong boxer untuk mendial nomor sang kekasih.
"Iya hyung." Sahut orang disebrang sana, samar-samar terdengar suara ramai orang ketawa dan juga alunan musik.
Yoongi mengernyit.
"Hyung? Halo?"
"Dimana?"
"Di kafe, kenapa? Hyung mau nitip makanan?"
"Gausah. Pulang cepet, dicariin Jungkook." Dusta. Yoongi menggunakan alasan Jungkook agar Jimin cepat pulang ke dorm, padahal si maknae nya itu entah dimana. Yoongi terlalu gengsi untuk bilang bahwa dia sendiri yang ingin Jimin cepat pulang.
"Jungkook? Dia kan sedang diagensi bersama Rapmon hyung dan Jin hyung."
"Sudah, cepatlah pulang."
"Nee, setelah aku memesan ayam pedas untuk dibawa pulang ya. Bye hyung!"
Sambungan terputus. Mendengar suara lelaki yang terdengar sangat akrab dengan Jimin tadi membuat mood Yoongi turun begitu saja. Menyebalkan.
∆∆∆
"Gimana menurut hyung?" Tanya Jungkook.
"Ide yang bagus, mungkin setelah aku membuat nada untuk lirik lagu mu ini kita bisa memulai rekaman mandiri." Ujar sang leader.
KAMU SEDANG MEMBACA
BEHIND THE SCENES [BTS]
RomanceBagaimana cerita kehidupan dibalik layar tentang Bangtan Sonyeondan. Hubungan diantara member yang ditutupi dari public dan perjalanan karir mereka. • Namjoon masih terkekeh. Matanya tidak teralih kemanapun, karna baginya Jin lah yang paling indah. ...