Tekan tombol vote dulu!!!!
******************
Kini masing-masing team telah memasuki lapangan, seperti biasa kapten team akan selalu berada dibarisan paling depan untuk memimpin anggotanya.
Andres sebagai kapten tim basket SMA PELITA HARAPAN,
Dan Rere sebagai kapten tim basket SMA CEMERLANG.Pritttttttt.....
Pertandingan pun dimulai , suasana lapangan itu pun nampak tegang, bagaimana tidak pertandingan ini yang akan menentukan pemenang dari dua team tersebut.
" Ayooo kak Andres, kakak pasti bisaa" teriak Maya..
"Gituu terus,ayoo ..kalian pasti bisa para masa depan kuhhhh" ujar Della dengan suara khas alay nya.
"Jijay..."ucap Ayla.
"Suport-suport aja,gak usah alay gitu kalik" sambung Ayla."Biarin"jawab Della PD sambil menjulurkan lidahnya.
'Lagian gue gak yakin kalau kak Andres bisa ngalahin Tim Rere' batin Ayla.
Dan sedikit lagi waktu permainan akan habis...Dannn yahhh!!
"Pemenang dari sparing kali ini adalah SMA PELITA HARAPAN"
Semua orangpun berteriak kuat, diiringi tepuk tangan riuh,lapangan ini menjadi meriah bagi SMA PELITA HARAPAN.
Nampak diujung lapangan sana,seorang pemuda tengah bergelut emosi, wajahnya merah padam dan tangan yang terkepal kuat dengan keringat yang bercucuran.
''Gegara cowok itu gue bener-bener gak bisa fokus''
''gue harus tau dia siapanya Ayla''gumam Rere.********
Sekarang Ayla masih binggung kenapa semua hal terjadi berbanding terbalik dengan yang ada fikirannya.
'kok bisa?
' Rere gak pernah ngecewain main bola basket, kenapa kali ini dia bisa gitu?' batin Ayla."Gila kak Andres,kek dapat kekuatan darimana, yakann hebat banget tadi" ujar Della yang kagum dengan Andres.
"Gue udah duga SMA kita bakal menang."ujar Maya senang.
"Yaiyala secara gue yang ngesuport mereka,jadinya mereka semangat mainnya" ucap Della kePD'an.
"Gak Lo suport juga mereka bakal tetap menang" sinis maya.
"Ehemmm..ay" panggil Maya kepada Ayla hanya melamun.
"E..Hem..iya " jawab Ayla yang tersadar dari lamunannya.
"Sekarang Lo percaya kan kalo Andres itu anak yang multitalenta?"tanya Maya sambil menaikan sebelah alisnya.
"Yahh gitu "
"Gitu gimana" celetuk Della.
"Yah gitu,biasa aja"
"Elahh Lo mah gengsian,bilang aja,kalo iya" sinis Della.
"Yah biasa kalik,gue kan udah pernah bilang,banyak cowok kek gitu,bukan dia doang" jelas Ayla angkuh.
"Hem tapi yang bikin Lo kepikiran terus cuman die kan ay" goda Maya sambil menaik turunkan alisnya.
"Aelahh Aylaa "tambah Della.
"Kalian ini kenapa sih,aneh,orang gue biasa aja " ujar Ayla mengelak
"Yaudah kalo biasa aja,tapi ntar lama-lama Andres bakal jadi yang luar biasa kok dihati Lo wkwk "ujar Maya Yang diiringi ledekan ketawanya dan Della.
******************
Kring..kring..kring..
Bunyi bel sudah menjadi adat-istiadat setiap sekolah,entah itu menandakan masuk, istirahat, pergantian jam pelajaran ataupun pulang. Yang pastinya bel pulang sekolah adalah hal yang paling ditunggu-tunggu setiap siswa.
Seperti sekarang,bel itu menandakan bahwa jam pelajaran telah usai, dan silakan pulang kerumah masing-masing.
tentu saja itu adalah sebuah kemerdekaan bagi setiap siswa,karna akhirnya mereka terbebas dari materi dan rumus yang tidak ada habis-habisnya dan terpecahkan itu.
"Ay tumben Lo gak bawa motor."
"Gue gak dibolehin lagi bawa motor sama ayah gue "
"Kenapa?"
"Yah karena masalah beberapa hari lalu may."gerutu Ayla.
"Gegara Lo ketabrak kemaren?"tanya Della.
"Iya apalagi coba,tuh cowok emang bikin hidup gue apes banget.."kesal Ayla.
"Lo mah gitu teru...as"
"Eh ay gue duluan yah,tuh supir gue dah datang "pamit della."Yaudah hati-hati ya" ucap Ayla dan Maya kompak .
"Jadi gimana "tanya Maya mengembalikan topik pembicaraan.
"Gue gak tau may, pusing gue "
"Lah kenapa?"
"Kek nya ,mama gue seneng banget tuh sama si pembawa sial "
"Siapa? Kak Andres.."
"Yaiyalah siapa lagi, orang dari tadi kita ngebahas dia kan."
"Apa??"tanya Maya mengantung.
" HAHA...HAHA... HAHAHA" Ketawa Maya pecah.
"Haha..ha Lo..Lo lucu ay..""Lo kenapa sih, kesambet?"heran Ayla.
"Lo tu yang kesambet,orang gue tuh nanya jadi gimana Lo pulang nya."ujar Maya sambil tertawa puas.
"Bukan nanya si kakak kelas itu "sambung Maya sambil menonyor kepala Ayla pelan.
"Ahh Lo mah gak asik "jutek Ayla.
"Lah kok jadi gue?"
"Aduhh Ayla-ayla tuh kan udah gue bilangin,lo pasti kepikiran sama kak Andres "ujar Maya sambil terkekeh.
"Enggak" elak ayla .
"Itu tadi apa? Jelas-jelas gue gak nanya kak Andres eh Lo nya malah ngebahasin dia "
"Itu juga gara-gara Lo,ngomong setengah-setengah " decak ayla kesal.
"Udahlah ay,sakit perut gue ketawa "ujar Maya sambil menghapus air mata bahagia nya.
"Serah Lo ogep " ucap Ayla merajuk.
..................
Duh gimana ni kalo kalian ada diposisi Ayla? kira-kira Ayla punya perasaan gak sih sama Andres?
Kalo kalian punya saran dan kritik,tinggalin dikolom komentar yahh..
Tangyuuu slurrr 🖤
-le-