8

556 38 0
                                    

*********

Selain melelahkan sekolah juga hal yang membosankan bagi setiap siswa,jika harus bergelut dengan pelajaran.

Rasanya ingin tidur untuk beberapa jam agar melupakan segala materi-materi yang membuat kepala pusing itu.

Sebuah kamar bernuansa abu-abu
yang banyak terdapat banyak benda-benda berunsur panda itu , seorang gadis tengah merebahkan dirinya,menatap plafon berbentuk seperti bintang dihiasi lampu redup yang indah.

Bergulat dengan pikiran itu bukan hal yang disukai oleh Ayla, Menurutnya itu hal yang sangat meribetkan.

Memikirkan hal yang benar-benar tidak seharusnya ia pikirkan.

'kalau Rere nekat nemuin Ayla terus,apa Ayla bakal siap dan kuat sakit hati lagi'batin ayla

Sebuah pintu terdorong dan terbuka,menampilkan sosok senyuman, senyumannya yang membuat Ayla tak ingin itu hilang dari kehidupannya dan alasan yang membuat Ayla semangat menjalani hari-harinya.

"Ay...udah pulang? Kenapa gak langsung ke bawa?"

"Iya maa,ini Ayla udah mau kebawa kok" ujar Ayla bangkit dari kasur King Size miliknya.

"Ayah udah nungguin tu dibawah".

"Iya mama duluan aja"pinta Ayla.

"Ay...kenapa lesu gitu"
"Masih marah sama mama "tanya mamanya memastikan.

"Enggak kok maa"

"Terus kenapa lesu gitu?"

"Aylaa gapapa ma."bohong Ayla.

"Jangan bohong gitu ay, mama tau kok"

"Iya ma ... Ayla bener-bener gapapa kok"elak ayla.

"ayoo cerita sama mama, kenapa?"pinta mamanya.

"Beneran ma?"tanya Ayla gugup.

"Iyaa"

"Hemm...Mama tau kan Rere?"tanya Ayla menatap manik-manik mata mamanya.

"Iya, Rere kenapa?"

"Rere gak kenapa-kenapa,justru Ayla yang kenapa-kenapa karna Rere .."gerutu Ayla.

"Kamu diapain sama Rere,hah?"tanya Mama Ayla panik.

"Enggak gitu juga kalik ma "..kesal Ayla.

"Teruss?" Tanya mamanya yang tidak sabaran.

"Rere itu kan udah gak satu sekolah lagi sama Ayla, Ayla udah menghindar Rere,tapi Rere masih aja nyariin Ayla,Ayla gak suka"  decak ayla sebel.

"Kenapa kamu gak suka,bukannya kamu pernah cerita ke mama kalau kamu jatuh cinta sama dia?"tanya mamanya Ayla,dan Ayla hanya diam tidak bisa menjawab.

"Hayyyoo.."ujar mamanya mengantung.
"Ayla belum cerita sama mama,jadi kamu ngebet pengen pindah 3 bulan lalu gegara Rere "tanya mamanya memastikan.

Sedangkan Ayla ia hanya mengangguk seadanya.
Bukan nya Ayla tidak mau bercerita, menurut nya masalahnya dengan Rere itu bukan hal yang penting yang harus semua orang ketahui.

"Kenapa kamu gak bilang sama mama"

"Kalo Ayla bilang ke mama alasan Ayla pengen pindah karena Ayla mau ngejauhi Rere ,ntarr mama gak ngebolehin lagi "ujar Ayla apa adanya.

"Kan Ayla belum coba,kenapa Ayla gak coba dulu ngomong gitu ke mama"

"Ayla takut" ucap Ayla polos.

"Apa?"tanya mamanya mengantung.
"Hahaha ...haha...ha.. ternyata kamu punya rasa takut juga,embel-embel keras kepala gini " tanya Mamanya yang ketawa cekikikan.

"Ah mama mah,gitu terus "decak ayla kesal.

"Gini yah ay,kalo kamu gak mau belajar mencoba,kamu gak akan berani,kalo kamu gak berani kamu gak bakal bisa dapetin apa yang kamu mau "nasehat mamanya.

"Maksud mama "tanya Ayla yang tidak mengerti.

"Yasudah lah,..ayoo kita makan "ajak mamanya yang menuju meja makan dan diikuti oleh Ayla dibelakangnya.


****************

Dimeja makan,semua hal akan terlihat enak jika perut mulai keroncongan minta diisi.
Apalagi dihidangkan makanan favorit ,makan terasa begitu lahap dan menyenangkan.

Tapi semua itu kurang lengkap tanpa ada bumbu keluarga yang lengkap diatasnya.

"Ay..."panggil ayahnya.

"Iya yah "jawab Ayla yang tengah meraih piring dan sendok.

" Gimana sekolahnya?"

"Baik yah,seru lagi..ayla jadi ketemu lagi sama Maya dan Della.."ujar Ayla yang tengah mengambil beberapa makanan.

"Maya ....Della.. ?"

"Iya teman Ayla yang sering kesini dulu."

Ayla,Maya dan Della adalah teman sedari kecil dari SD, SMP, hingga SMA ini.

Mereka beberapa bulan lalu pernah berpisah karena Ayla memutuskan untuk bersekolah di SMA CEMERLANG, sedangkan dua sahabatnya itu bersekolah di SMA PELITA HARAPAN.

Tapi seiring berjalannya waktu,Ayla tiba-tiba meminta pindah ke SMA tempat sahabat nya itu.entahh karna alasan apa,bosan mungkin (kyk doi:))

"Maya sama Della udah jarang kesini yah ay "

"Apanya yang jarang?orang hampir tiap weekend mereka kesini , papanya aja gak dirumah,jadi mana tau".sindir Ayla.

"Yah ayah kan kerja ay "ujar papanya pelan.

"Iya iya..yang udah tua mah sibuk Mulu "

"Tenang aja,ntar ayah ambil cuti panjang biar kita sekeluarga bisa liburan'' ujar ayahnya yang membuat Ayla antusias .

"Beneran yah "tanya Ayla dan mamanya serempak.

"Iyaa...."

"Yessssss Yes. YEAHH...." Pekik Ayla dan mamanya girang.

*************



Jgan lupa tekan tombol vote+komentar nya.

Tangyuuu slurrr 🖤
-le-

KAPTENTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang