Berhubung libur dan aku punya waktu buat edit cerita ini, jadi yaaa aku post akhirnya hehe...Enjoyyyy
00
Seungmin sakit..
🌌🌌🌌
Aku merentangkan tanganku ke atas untuk meregangkan otot - ototku yang kaku karena dari sore tadi aku sudah duduk di depan laptopku untuk mengerjakan laporan yang harus dikumpulkan besok pagi. Aku menguap dan melihat jam yang tertera di layar ponselku. Sudah jam dua belas tepat ternyata. Waktu berjalan dengan cepat.
Notifikasi - notifikasi di ponselku dari Jihyun dan Jisung juga sudah tidak ada. Tadi kami bertiga ramai di grup karena berdiskusi untuk mengerjakan laporan masing - masing. Mereka pasti sudah tidur. Aku lalu mematikan laptopku dan menutupnya.
Aku pun berdiri dan pergi ke kamar mandi. Uh.. rasa pegal langsung menjalar di tubuhku ketika aku berdiri. Maklum, aku dari sore duduk terus di dalam kamar dengan posisi yang sama dan hanya keluar sebentar untuk makan malam.
Setelah keluar dari kamar mandi, aku segera naik ke tempat tidurku yang sudah melambai - lambai untuk segera kutiduri. Begitu aku merebahkan diri, rasanya benar - benar nyaman sekali. Aku pun memeluk gulingku dan mulai memejamkan mata.
Ting
Ting
Ting
Mataku seketika terbuka lagi. Siapa yang mengirimiku pesan? Sebenarnya aku ingin mengabaikannya, tetapi ada perasaan tidak enak jika aku membiarkannya begitu saja.
Aku meraih ponselku yang berada tak jauh dari jangkauanku.
Tertera nama Seungmin di notifikasi ponselku. Buat apa dia mengirimiku chat malam - malam?
Aku pun langsung membuka roomchat-ku dengan Seungmin dan sudah ada tiga pesan darinya di situ.
Seungmin
Jihyun
Bisa ke rumahku? Aku sakit.
Jihyun?Aku mengernyit. Apa Seungmin salah kirim?
Tak lama kemudian layar ponselku berubah menjadi hijau dengan nama Seungmin tertera di sana. Laki - laki itu meneleponku. Aku akhirnya mengangkatnya, meskipun agak ragu sebenarnya.
"Halo?"
"Ji.. a-aku..Ji.."
Suara Seungmin terdengar sangat tidak bertenaga. Mataku yang semula sangat mengantuk pun langsung 100% terbuka. Aku yang tadinya tiduran segera mengambil posisi duduk.
"Halo? Seungmin? Kamu kenapa?"
"A-aku sakit. Badanku le-lemas."
Pip.. telepon akhirnya dimatikan. Aku menatap layar ponselku dengan bingung setengah mati. Seungmin ini sakit dan salah menelepon? Apa dia mengira aku ini Jihyun?
Aku pun segera menelepon Jihyun beberapa kali, tapi tidak diangkat. Gadis itu pasti sudah tidur dan kalau Jihyun sudah tidur, maka dia akan susah dibangunkan. Aku lalu gantian menelepon Jisung. Nada telepon tersambung, tetapi Jisung tidak mengangkatnya juga. Aku jadi tambah bingung.
"Aduh, Jihyun. Angkat dong." Aku mencoba menelepon Jihyun lagi, berharap kalau Jihyun tiba - tiba bangun karena mendengar suara ponselnya. Berulang kali aku menelepon dan berulang kali juga teleponku tidak diangkat oleh Jihyun.

KAMU SEDANG MEMBACA
Overmorrow (Kim Seungmin) ✔
FanficThe day after tomorrow "Hari ini dan besok mungkin kamu membenciku. Tapi, bisa saja kan lusa kamu jatuh padaku?" Highest Rank: -1 in #seungminstraykids (8/12/2020) -2 in #seungminstraykids (30/9/2020) -2 in #seungminstraykids (5/11/2020) -3 in #seun...