Aleman 2

7.3K 249 0
                                    

Hay!!
Happy Reading
💞💞

Setelah turun dari mobil sang tunangan Alesha melanjutkan perjalannya untuk mencapai sekolah dengan jalan kaki. Manaf sempat menyalakan klaksonnya saat melewati Alesha dan hanya di balas dengusan oleh Alesha.

Saat memasuki sekolah pada pukul 06.55 dan bel sekolah akan berbunyi pada pukul 07.30. Sehingga Alesha masih memiliki waktu untuk mengetahui berada di kelas X berapa dia dan juga mencari seorang temanya yang sudah di kenal seminggu yang lalu disaat mereka melaksanakan mos. Alesha juga merupakan cewek yang sedikit susah berteman karena dia benar-benar mencari teman yang dapat dipercaya bukan yang tiba-tiba bermuka dua begitu. Karena itu Alesha berprinsip mending teman sedikit tapi real dari pada teman banyak tapi fake semua.

Dari gerbang Alesha bisa melihat Manaf sedang tertawa lepas bersama kedua teman kembar seperjuangannya saat tawuran. Alesha kadang bingung kenapa cowok itu suka banget pakek otot daripada pakek otak yang ujung2 mereka akan babak belur, dan lebih parahnya kalo selesai tawuran gak jelas gitu dan Manaf terluka yang bakalan repot adalah Alesha karena manaf akan berubah menjadi sosok yang amat sangat manja.

"Do'i noh coy.. " ucap Gabrio saat tidak sengaja dia melihat pacar dari sang sahabat memasuki gerbang sekolah. "Kok lo gak berangkat bareng dia sih?" lanjutnya. Dan untuk kedua sahabat Manaf itu mengetahui hubungan dari Manaf dan Alesha tapi hanya sebatas mereka berpacaran bukan mereka bertunangan.

Saat mendengar ucapan Gabrio, Manaf dan Gabino seketika melihat ke arah yang dituju oleh Gabrio. Gabrio dan Gabino memiliki sifat yang amat sangat berbeda Gabrio itu sebelah duabelas dengan Manaf rame banget orangnya, sedangkan Gabino beuh sunyi sekali orang ngomong kalo penting doang klo ditanya cuman iya, hm, enggk, atau hanya menggeleng dan mengangguk dan satu lagi kalo mengumpat baru dia agak panjang ngomongnya.

Manaf langsung menyahut "biarin aja dia ngajakin backstreet katanya aneh-aneh emang itu anak, dan untuk berangkat bareng tadi dia sama gue kok cuman minta turun di perempatan situ".

"Ada aja tu bocah ya, kalo gitu gimana kalo Camila nanti nempel2 lo? Kan biasanya lo tanggepin karena gak ada Alesha" ucap Gabrio dengan sedikit menyindir Manaf. Dan disetujui oleh Gabino dengan anggukan kepala.

"Tau' lah gue juga pusing anjir, kan rencananya Alesha gak pakek backstreet gue aman ya? Pasti si camila bakal gak deketin gue bgt" dumel Manaf. "Emang taik lo" sahut Gabino ketus yang hanya di balas cengiran oleh Manaf.

💥💥💥💥

Alesha berjalan dikoridor sekolah menuju ke mading sekolah karena sebelumnya dia sudah menghubungi teman barunya saat mos yang ternyata sudah berada di area mading katanya.

"Sha... " teriakan cempreng yang sudah mulai dihafal suaranya oleh Alesha. "Kita sekelas sha, yesyesyes" girang si Balqis.

"Syukur deh gue gak perlu susah-susah cari temen lagi, kelas berapa kita?" tanya Alesha. "Kita kelas 10 mia 3" jawab Balqis.

"Yaudah yuk kita cari kelasnya" ajak Balqis semangat. "Lo tau gak Sha hari ini kita biasa liat most wantednya Wiam's HS dong" heboh Balqis.

Alesha hanya memutar bola matanya karena dia tau siapa yang di maksud oleh teman barunya itu. Karena dari 1minggu mos yang meraka jalankan Balqis tak henti-hentinya membicarakan sang most wanted yang tak lain tak bukan adalah Manaf Wiam Annafis yang tidak pernah muncul saat mos karena dia bukan termasuk osis atau panitia pelaksana mos. Sehingga menurut Balqis hari ini dia bisa melihat seorang yang di eluh-eluhkan bukan hanya di Wiam's HS tetapi jga di sekolah-sekolah lain.

"Kita satu bangku kan Qis?" tanya Alesha yang sengaja mengubah topik pembahasan Balqis. "Iya dong harus itu"jawab Balqis mantap.

"Yaudah kita duduk pojok tembok tapi baris tengah aja ya?" Alesha meminta pendapat dan dibalaa anggukan oleh Balqis.

Setelah menemukan tempat duduk yang nyaman menurut meraka. Bel masuk pun berbunyi dan guru yang dipilih menjadi wali kelas 10 mia 3 pun mulai memasuki kelas dan membahas organisasi kelas.

💥💥💥💥

To be continue..

To be continue

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Gabrio & Gabino(Sahabat Manaf)

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

(Sahabat Alesha)

TERIMAKASIH SUDAH MAU MEMBACA CERITAKU LAGI😄😄

KRITIK DAN SARAN DONG😊

See you
NEXT PART👉

JANGAN LUPA VOTE⭐

Aleman✅ (Completed)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang