Mampir-mampir ke cerita aku ya dan Jangan lupa simpan Di perpustakaan kalian ya biar kalo aku update ada notif😃
Alesha ngambek Manaf ikut ngambek. Alesha marah Manaf ikut marah. Alesha manja Manaf meladeni. Manaf manja Alesha meladeni. Bagaimana ka...
Setelah lelah seharian penuh belajar dengan mood yang kurang bagus dan juga chat dan telepon yang gak ada berhentinya dari Manaf membuat Alesha merasa sangat pusing. Bel pulang sekolah juga sudah mulai terdengar sehingga membuat sorakan meriah dalam kelas tak terhindarkan lagi.
Setelah semua teman sekelasnya mulai meninggalkan kelas dan tersisa kurang dari 5 anak Balqis membuka percakapan "pulang naik apa lo". "Di jemput ayah gue" jawab Alesha dengan tangan yang sibuk mengemasi barangnya ke dalam tas.
"Yaudah ke depan bareng yuk, gue juga dijemput kakak gue nih anaknya udah di depan" ajak Balqis. "Yaudah lo duluan aja deh kedepan gue masih agak lama buku gue pada masih di laci belum gue kemas" suruh Alesha.
"Lo gpp sendirian?" tanya Balqis. "Gpp ihh emang kenapa? Udah gih sono kasian kakak lo" usir Alesha. Balqis langsung menyetujuinya sambil keluar kelas dan mereka saling melambaikan tangan.
Saat kelas hanya tinggal Alesha tiba-tiba pintu kelas Alesha terbuka dan kemudian tertutup kembali dengan cepat. Dan terdapat manusia yang amat sangat males banget buat Alesha lihat. Alesha tergolong cewek cemburuan tapi cemburuannya mengarah ke cuek dan menjadi pendiam.
"Sayang kita pulang yuk" Manaf sedang mencoba untuk mengalihkan masalah yang menurutnya gak perlu di besar besari tapi Alesha bukan tipe seperti itu. Alesha akan semakin marah biasanya kalo Manaf melakukan itu, tapi Manaf tetaplah Manaf dia akan melakukan sesuai kemauannya.
"Aku pulang sendiri aja" ketus Alesha. Manaf menghela nafas berat "sayang kamu tu jangan gini dong kayak anak kecil banget tau gak sih". Beginilah akhirnya Manaf juga akan ikutan marah jika Alesha susah diatur dan kekanak-kanakan menurutnya padahal dia sendiri juga kadang kekanakan.
Dan apabila sudah begini Alesha hanya akan diam diam dan diam. Hal tersebut juga malah akan menyulut emosi Manaf karena ia paling tidak suka di diamkan terutama oleh Alesha.
Kalo seperti ini Manaf akan menjadi orang yang super duper nyebelin buat Alesha dia akan galak banget bisa jadi posesif banget, dan yang akhir-akhir akan manja banget buat luluhin hati Alesha dan entah kenapa itu selalu berhasil. Omg sebucin itu Alesha tapi bego jangan ya Alesha.
"Terserah kamu deh pusing aku sama kamu kalo kayak gini tu kamu bilang sama aku mau kamu apa marah juga boleh sama aku bukan cuman diem aja" emosi Manaf. "Yaudah aku pulang terserah kamu mau gimana juga apa-apa itu bisa diomongin kalo kamu diem mana bisa diomongin" marah Manaf sambil keluar kelas Alesha dan menutup pintu dengan kecak.
"Dasar mentang-mentang cucu pemilik sekolah seenaknya aja banting-banting pintu" gerutu Alesha. "Biarin lah nanti juga dia nyariin gue, kan seharunya yang marah itu gue kenapa malah jadi dia yang marah-marah" batin Alesha.
💥💥💥💥
Setelah selesai mengemasi barangnya Aleshapun menuju gerbang sekolah karena sang ayah sudah berada di depan gerbang dari pesan yang dikirim sang ayah.
"Kok tumben minta ayah jemput? Marahan sama Manaf?" ayah Alesha sudah sangan hafal dengan tingkah mereka dan sang ayah pun menebak kalo gak sampek 3hari mereka akan seperti biasanya lagi karena selama ini mereka memang tidak pernah bertengkar lebih dari 3hari.
"Enggak ayah, Lesha cuma pengen dijemput ayah emang gak boleh?". "Oh gitu sayang, oke" tungkas sang Ayah dengan mengelus rambut Alesha sayang beliau tidak mau memaksa anaknya untuk cerita karena beliau tau Alesha masih bisa menyelesaikan ya sendiri.
Di tempat lain Manaf sedang memperhatikan Alesha dari dalam mobilnya. Dia menghela nafas lega karena tau yang menjemput Alesha adalah ayah Alesha. Setelah mobil ayah Alesha meninggalkan area sekolah, Manafpun juga melakukan hal yang sama untuk menuju rumahnya karena dia sedang tidak dalam suasana hati yang baik jadi dia tidak nongkrong terlebih dahulu di Warning.
💥💥💥💥
"Assalamu'alaikum Mama" teriak Manaf dengan wajah ditekuk ia paling tidak bisa menyembunyikan perasaanya didepan orang lain berbanding terbalik dengan Alesha yang sangat pandai dalam menyembunyikan perasaan terutama didepan kedua orangtuanya.
"Waalaikumsalam, kenapa nih muka lecek banget" tanya mama Manaf dengan memperhatikan sang anak. "Biasa lah ma" jawab singkat Manaf dan itu sudah cukup membuat mamanya paham bahwa terjadi sebuah masalah dengan Alesha.
"Yaudah bersih-bersih dulu sana habis itu makan" suruh mama Manaf. "Manaf belum laper ma, mau ke kamar aja tidur".
"Adek mau iku abang ma" ucap Queensha adek dari Manaf yang masih berumur 4 tahun. Entah mama dan papa Manaf itu parah banget Manaf sudah besar tapi baru punya adik. Tapi Manaf amat sangat menyayangi adek satu-satunya itu.
"Jangan ya sayang abangnya capek mau bobok, Queen disini aja sama mama" larang sang mama. Manaf melihat mata adeknya mulai berkaca-kaca dan bibirnya melengkung kebawah mau menangis dan itu membuat Manaf gak tega akhirnya "udah gpp mah sini Queen biar sama abang aja main dikamar abang".
Manaf mengambil adiknya dari gendongan sang mama sehingga beralih ke gendongannya dan dia menciumin seluruh muka sang adek mebuat sang adek ketawa renyak karena kegelian.
Instagram
manaf.wa
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
84,552 likes manaf.wa ini jatohnya gue yang nemenin dia apa dia yang nemenin gue ya?😅
1201 coments Gabgabrio duh lucu banget queenya gue, jadi pengen culik😍 Manafers ini kak manaf gumua banget sama adeknya gantengnya tetep gak kurang kurang ya kak😍😍 Tinggitubadan obat peningginya kak Awewek ihh adeknya lucu banget boleh bawa pulang abangnya gak? manaf.wa cot banget lu @Gabgabrio Camilamilo kamu ganteng banget si sayang?😙 Couplegoals wah kak @Camilamilo pacarnya Kak @manaf.wa ya? Camilamilo emm gimna ya? @Couplegoals manaf.wa gak usah aneh-aneh lu Mil @Camilamilo
Karna sudah melas menanggapin komentar yang semakin tidak jelas Manaf pun melihat sang adek yang ternyata sudah tertidur akhirnya diapun iku menyelami alam mimpi bersama sang adek.
Di kamar lain bernuasan pink peach seorang cewek sedang menjelajahi sosial medianya pada saat sedang melihat lihat postingan berada instagram dia tidak sengaja melihat postingan terbaru sang tunangan bersama adeknya. Dia menimbang-nimbang haruskan menyukainya postingan tersebut atau tidak setelah tidak sengaja membaca komentar-komentar difoto tersebut dia memilih untuk menutup halaman instagramnya dan memilih tidak menyukai postingan tersebut padahal dia sangat gemas melihat Queensha tapi ya sudahlah Alesha memilih pergi ke kamar mandi untuk mandi sore.
To be continue..
TERIMAKASIH UDAH MAU LANJUT BACA LAGI WALAUPUN SEMAKIN GAK JELAS😊
