Aleman 6

5.4K 170 0
                                    

Hay!👋
Jangan Lupa FOLLOW,VOTE,KOMEN

Happy Reading
💕💕

Setelah pulang sekolah Alesha masih menunggu Manaf di dalam kelasnya sedangkan semua temanya sudah pulang semua. Karena bosan menunggu akhirnya Alesha menghubungi Manaf.

Setelah nada panggil berganti dengan suara berisik Alesha langsung menanyakan keberadaan Manaf "dimana sih? Aku udah nunggu lama di kelas, kalo kamu masih lama aku pulang sendiri aja deh".

"Eh jangan sayang bentar dulu tunggu 5menit aku sampek kelas kamu ini lagi jalan kesana tunggu yaa" setelah mengatakan itu Manaf langsung memutuskan panggilan. "Kurang aja aku yang telpon dia yang matiin".

Benar tidak sampai 5menit Manaf sudah membuka pintu kelas Alesha. "Lama ih ngapain aja sih?".

"Nanti aku jelasin ya sayang sekarang ini kunci mobil kamu tunggu di mobil aku, jangan keluar kemana-mana" baru Alesha akan bertanya tapi Manaf terlebih dulu memotong "aku harus bantu yang lain kamu pasti tau itu gak perlu aku jelasin kan".

Alesha menghela nafas malah dia tau pasti Manaf dan yang lain sedang tawuran entah dibagian mana sekolahan nya. "Udah ah jangan benggong buruan ke mobil keburu depan gerbang makin rame sayang, aku harus nyusul yang lain dulu" ucap Manaf.

Tanpa banyak bicara Alesha langsung berjalan terlebih dahulu meninggalkan Manaf dibelakang yang sedang menggaruk belakang kepalanya dia tau Alesha sebenarnya tidak pernah suka ia berkelahi namun Alesha tidak pernah secara langsung menegurunya pasti yang dilakukan Alesha selanjutnya hanya menjadi lebih pendiam.

Baru beberapa langkah Alesha pun berhenti tanpa membalik badan ia berkata "buruan susul temen-temen kamu, aku minta jangan luka parah". Mendengar itu senyum Manaf pun mengembang "siap sayang".

Kemudian Manaf berlari saat sebelum melewati Alesha dia juga berhenti sebentar kemudian menarik jepit rambut berbentuk bunga matahari milik Alesha dan memasangkan pada kerah seragamnya kemudian berkata "aku ambil buat jimat nanti aku beliin lagi yang baru" kemudian Manaf melanjutkan larinya setelah mencuri kecupan pada pipi kanan Alesha.

🌼🌼🌼🌼

Alesha juga melanjutkan jalanya dengan santai menuju mobil Manaf. Dia membuka kuncinga langsung masuk mendudukan didirim di kuris samping pengemudi.

Instagram

Ale.sha86

52,222 likesAle

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

52,222 likes
Ale.sha86 Bosan nunggu lama di mobil, senyumin aja😄
528 coments
balqi.s belum pulang lo? Nungguin siapa?
Aleshaters sok cantik!
Raza.gaf @Aleshaters lah emang cantik perasaan😍😍
Luvlesha senyumannya kak manis sekali kayak gulali😍😍
Id.nada Lesha kangen ihh apa kabar lo?
Sannndra sepupu gue cakep banget dah, nungguin do'i lo?
Ale.sha86 @balqi.s nungguin jodoh😂, @Raza.gaf makasih lo😳, @Luvlesha makasih syg😊, @Id.nada kangen juga gue, kabar gue baik alhamdulillah lo sendiri pa kabar di jogja?, @Sannndra sa ae lu kak, do'i do'i yooo😂😂

Saat fokus pada ponselnya Alesha di kaget kan dengan dibukanya pintu kemudi dengan tiba2. "Eh kaget ya, sorry" cengir Manaf. Kemudian dia melihat keluar lagi "buru kalian masuk" setelah Manaf selesai berucap pintu belakangpun terbuka dan masuklah Gabrio dan Gabino dengan muka yang tak jauh beda dari Manaf.

"Udah selesai?" tanya Alesha singkat yang di balas anggukan dari ketiga cowok tampan tersebut.

"Terus kenapa mereka ikut kita emang gak bawa kendaraan sendiri?" tanya Alesha dengan merubah pandanganya dari 2 cowok kembar tersebut kepada sang tunangan.

"Mereka mau iku kerumahku sayang mau ngobatin ini ini ini dan ini dulu" ucap Manaf dengan menunjuk luka-luka yanh terdapat pada wajahnya. "Kamu ikut kerumahku dulu ya?" tanya Manaf.

Sebelum Alesha sempat jawab namun Manaf malah menjawab terlebih dahulu "iya kamu harus iku harus obatin aku dulu" putus Manaf.

"Kalo akhirnya gitu ngapain nanyak coba?" dengus Alesha. Kemudia Alesha melihat bagian belakang lewat kaca kemudian bertanya "kalian gak luka parah kan kanak-kanak?". "Engak kok Sha kita kak kuat, ya kan boys?" dan dibalas anggukan Manaf dan Gabino tanda persetujua dari pernyataan dan pertanyaan Gabrio.

Sambil menjalankan mobilnya Manaf baru sadar bahwa ada yang salah "eh kamu ngapain tanyain keadaan mereka, bukanya tanyain ke ada aki juga" sebal Manaf.

"Ya emang kenapa? Kan temen-temen kamu temen-temen aku juga. Aku gak tanya kamu karena aku yakin aku nepati janji kamu sama aku" jelas Alesha.

"Bisa aja sayang, kan jadi baper akunya cium dulu dong" minta Manaf belum sampai Alesha mendekati pipi Manaf Gabino lebih dulu berucap "dasar gak sadar tempat dan keadaan" jutek Gabino.

"Ahh si abang padahal udah mau live ig gue biar gempar Wiam's HS" kata Gabrio yang telah menyiapkan ponselnya.

"Jangan gitu kak, kan kita lagi backstreet jangan gara2 kak Gabrio kita jadi kebongkar gue goreng kak Gabrio bareng ikan cupang kakak kalo sampai bangkar hubungan gue sama Manaf" ancam Alesha.

"Anjirr serem banget cewek lo Naf" Gabrio begidik ngeri. "Mampus" ucap Manaf bareng Gabino.

"Abang dan sahabat lacknut kalian" jengkel Gabrio. Dan di balas tawa mereka bertiga.

🌼🌼🌼🌼

Setelah menempuh 30 menit perjalanan akhirnya mereka berempat pun sampai di rumah megah milik keluarga Wiam. Kemuadian Gabrio dan Gabino keluar mobil terlebih dahulu setelahnya disusul oleh Manaf yang membukakan pintu penumpang.

Kemudian mereka berdua memasuki rumah dengan bergandeng tangan kayak mau nyebrang. Saat sampai di ruang keluarga mereka dapat melihat Gabrio dan Gabino tengah asik menonton tv dan mengunyah kue kering yang ada di atas meja.

"Dasar gak tai malu" ucap Manaf sambil melempar dasi sekolahnya. Alesha yang sadar ada yang salah dari yang diucapkan Manaf pun mencubit perut rata Manaf "tau sayang". "Eh iya itu maksudnya sayang" cengir Manaf.

Gabrio dan Gabino sama sekali tidak terganggu dengan perdebatan pasangan keskasih tersebut.

"Bunda gue mana?"tanya Manaf dengan menendang kaki Gabrio yang berada di atas meja. "Nidurin Queensha tadi katanya" sahut Gabrio cuek.

"Bi minah" teriak Manaf memanggil asisten rumah tanggal yang sudah mengasuhnya dari dia bayi. "Yang sopan dikit kenapa sih panggil yang lebih tua"omel Alesha. "Kalo gak teriak bi Minah gak bakalan denger dong sayang" ngeles Manaf. 

Kemudian muncul lah seorang wanita baru baya yang tak lain tak bukan bi Minah "iya den ada yang bisa dibantu?". "Ambilkan kotak p3k dong bi". Sebelum bi Minah menjawab Alesha memotong terlebih dahulu "kata tolong nya mana Manaf?" garang Alesha.

"Eh iya tolong bi ambilkan saya kotak p3k" ulang Manaf dengan senyum manis. Bi Minah pun terkekeh melihat tuan mudanya sangat menutut pada tunanganya "sebentar ya den bibi ambilkan di belakang dulu sama nyiapin minum buat aden sama non lesha sama temen-temenya juga".

Sebelum bi Minah beranjak Alesha terlebih dulu berkata "minumnya bair Lesha sendiri aja bik yang buat". "Eh jangan non bibik aja" tolak bi Minah. "Gak papa bik ih kayak sama siapa aja" paksa Alesha. Dan bi Minah pun hanya mengganguk patuh.

To be continue..

TERIMAKASIH UDAH MAU LANJUT BACA LAGI😊

See you👋
NEXT PART👉

JANGAN LUPA VOTE ⭐

Aleman✅ (Completed)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang