39. Lentera Malam I

1K 94 8
                                    

"Jangan katakan malam itu gelap, awalnya hidupku juga begitu. Namun ketika ada kamu, semuanya pun berubah. Kamu itu seperti lentera, menerangi setiap penjuru bumi."

- KING CONSORT -

*****

Sunny hanya diam mengamati Jungkook yang sedang berbicara pada seorang pria muda sembari memberikan beberapa koin perak kepadanya.
setelah itu, dia meninggalkan kudanya dan menghampiri gadisnya yang berdiri disudut jalan.

"Kenapa diam? kau lupa dengan Desa ini ya?" tegur Jungkook ketika berada disisinya.

"Apakah, kita pernah kemari?"

"Ternyata ingatanmu masih belum pulih sepenuhnya."

Jungkook mengacak rambut Sunny secara asal, lalu dia meraih telapak tangan gadis itu dan membawanya untuk berkeliling.

"Ini adalah Desa Yangdong, dulu kita sering sekali kemari. Tentunya disaat kau masih suka memakai pakaian pria." lanjutnya dengan kekehan kecil diterakhir kalimat.

Mendengar itu, Sunny sempat terdiam.
untuk mengingat desa tersebut.

Dan .. Gotcha!

Dia mendapatkan ingatannya kembali.
Di Desa ini, ada begitu banyak kenangan dirinya bersama Jungkook.
terutama saat mereka memasang taruhan disetiap pertarungan yang diadakan oleh desa tersebut.

Beberapa kali, Jungkook harus kehilangan perak dan emasnya ketika taruhan bersama istrinya dulu.

"Aku bukan melupakannya, hanya saja Desa ini sedikit berbeda dari sebelumnya." ucap Sunny.

"Bukankah aku pernah bilang, kalau sekarang tempat ini lebih indah. Apa kau ingat? dulu kita sering menerbangkan lentera lampion disini."

Sunny mengangguk cepat, ingatan dari tubuh Sunny Xii. sudah sepenuhnya dimiliki olehnya.
tentu saja dia mengingat itu semua.

"Tempat ini jauh lebih indah sekarang, bagaimana kalau nanti malam kita menghabiskan waktu disini dulu?" tawar Jungkook selanjutnya.

"Bolehkah? bagaimana dengan Keraja----"

"Untuk sekarang jangan memikirkan apapun, malam ini ada festival kembang api. Aku ingin kembali mengulang kenangan kita disini, menerbangkan lentera lampion dilangit malam, lalu menyaksikan ratusan kembang api."

"Baik, aku akan menuruti semua keinginanmu."
mendengar balasan dari Sunny, membuat Jungkook menarik senyumnya lalu menarik Sunny dalam rangkulan.

"Karena perjalanan tadi memakan waktu banyak, bagaimana kalau kita mengisi perut dulu? bukankah sejak pagi kau belum makan?" tanya Jungkook menolehkan kepalanya ke arah Sunny.

Tentu saja Sunny yang mendengarnya, mengangguk setuju.

Manusia mana yang akan menolak makanan disaat perutnya sudah lapar?

"Kalau begitu, aku ingin memakan On-myeon yang kedainya berada diperbatasan Desa Yangdong."

On-myeon adalah sejenis mie yang terbuat dari tepung gandum, disajikan dengan kaldu sapi ditambah dengan telur dadar dan daging sapi panggang.

KING CONSORT [Tamat✓]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang