KING CONSORT [Tamat✓]

50. Benarkah Aku Gila?

"Karena sejatinya, cinta itu juga perihal takdir. Tak peduli caranya, usianya, juga waktunya. Jika dia memang takdirmu, kalian pasti bersatu."

- KING CONSORT -

*****

Dari balik gedung pencakar langit, seorang pria tampan sedang berbicara dengan benda persegi panjang miliknya.

Kelopak bunga sakura yang melewati wajahnya dari luar jendela, membuatnya terdiam sesaat mengamati kelopak tersebut.
"Cantik."

Kelopak itu, tampak mengkilap disetiap sudutnya. Dan akhirnya, pergi dari pandangannya karena tertiup angin.

"Seaaan, apa kau masih disana?" ucap seseorang dari balik ponselnya.

"Ah, iya aku masih disini."

"Bagaimana keadaan Sunny sekarang? aku dengar, jika selama empat bulan dia masih tetap koma. Pihak rumah sakit akan melepas seluruh peralatannya!"

"Benar, aku akan berusaha meminta waktu lagi pada mereka untuk...."

"Akkhh!"

Mendengar suara gadis didalam ruang inap yang hanya terisi olehnya dan artis naungannya yang sedang tidak sadarkan diri.

Membuat dia menoleh dan begitu terkejut ketika gadis harapannya sudah membuka mata.

"Sunnnnyyyy!" teriaknya senang.

"Hei ada apa? kenapaaa?"

"Direktur aku akan menghubungimu lagi nanti!"

"Tidak Sean, tunggu dulu----"

Tutttt.. Tuttt...

Sambungan pun terputus secara sepihak, dan pria bernama Sean itu.
buru-buru berlari ke sisi ranjang untuk mengecek tubuh dari gadis didepannya.

"Apakah benar, kau sudah sadar?"

"Ah .. kepalaku ... sakit sekali .." lirihnya.

"Aku akan segera memanggilkan dokter untukmu."

"Tidak! tunggu dulu." Sunny menahan lengan Sean sesaat, hingga pria itu menoleh ke arahnya.
"Kau Pangeran Ketiga?" bisiknya.

"Hah? apa katamu? Pangeran? siapa Pangeran?"

Sunny menggeleng kecil, dia telah salah mengingat nama.