KING CONSORT [Tamat✓]

02. Matahari Yang Indah

"Seperti janji matahari di langit senja, Walaupun sempat menghilang beberapa saat. Walaupun sempat membuat gelap sekeliling, namun kedatangannya pasti. menyinari bagian tergelap."

- KING CONSORT -

*****

Ini adalah hari ketiga Sunny Rosalina, berada di Kerajaan Jeon.
kemarin, setelah kedatangan Jennie. Sunny menyuruh siapapun untuk tidak datang mengunjungi dia terlebih dahulu, termaksud Putra Mahkota.

Sifat Sunny kemarin, membuat para dayang kembali percaya bahwa Putri Sunny. telah kembali ke sosok aslinya.
Pemarah dan Arogan.

"Dayang Xinger, sebelum aku meninggalkan Istanaku. aku ingin tahu, siapa saja orang yang harus aku hindari di Kerajaan ini?" tanya Sunny ke arah Dayang setianya. "Dan.. siapa saja yang perlu aku hormati."

Xinger, yang sudah mengetahui kalau Putrinya sedang kehilangan ingatan pun menarik senyumnya.
"Dengan status anda, Putri hanya perlu memberi hormat pada Ibu Suri dan juga Putra Mahkota."

"Lalu, bagaimana Calon Selir yang lain?"

"Anda hanya perlu menjaga jarak dengan Selir Utama Jennie. karena selama ini, hamba merasa kehadirannya membuat posisi Putri terancam. apalagi dua hari lagi adalah kenaikan posisi Yang Mulia Raja, tentu saja. anda juga akan naik pangkat menjadi Permaisuri Raja."

Mendengar itu, membuat Sunny terdiam didepan cermin. sembari melamunkan masa depannya disini.

"Apa hari ini Putri sudah siap meninggalkan Istana?" tanya Dayang Xinger yang sedikit khawatir.
"Siap atau tidak siap, aku tetap harus keluar dari sini bukan? jika berlama-lama didalam Istanaku. semua orang akan berfikir aku adalah Calon Ratu yang cacat."
Dayang Xinger mengangguk setuju dengan ucapan yang dilontarkan oleh Sang Putri. Dia pun segera memasangkan pernak-pernik dirambut Putri Mahkotanya.

"Ngomong-ngomong, Putri. Anda sangat dekat dengan para Pangeran, mereka pasti merindukan anda."

"Para Pangeran?" ulang Sunny sembari menatap Xinger tak percaya.
"Yah, Putra Mahkota memiliki begitu banyak kakak laki-laki dan adik laki-laki. Tapi yang dipilih Raja untuk penerus takhtanya hanyalah Pangeran Kelima karena kehebatannya dalam semua bidang."

"Dia.. pria yang hebat ya?"

"Tentu saja, anda sangat beruntung mendapatkannya."

Beruntung? cih, beruntung apanya.
Bahkan Putri Sunny Xii yang asli saja memilih mati diracuni ketimbang memperpanjang umurnya.