Dealing With The Jerk | Part 66 - My Spoiled Wife

77.3K 3.5K 188
                                    

Hay semua!!!! Yaampun long time no see!  🥰

Aku bener-bener sibuk banget akhir-akhir ini. Buat yang nungguin, makasih banget ya!

KOMEN!

VOTE!

"Sean!" Gwen bergumam heran, "Kau masih memikirkan hal itu di kepalamu, huh?"

"Aku pria normal, Gwen. Ini malam pertama kita sebagai pasangan suami istri, apa boleh aku melakukannya? Apa baby akan baik-baik saja jika aku melakukannya?"

Dealing with The Jerk
Part 66 - My Spoiled Wife

_____________

Gwen bergerak dengan gelisah dalam tidurnya. Ada sesuatu yang bergejolak dalam perutnya, seakan ingin dikelutkan.

Gwen dan Sean melewati malam pertamanya dengan tidur. Sean tidak mau mengambil resiko apapun yang bisa saja membahayakan wanitanya dan juga anak mereka hanya karena gairahnya saja. Sean akan bersabar dan menunggu setelah dirinya membawa Gwen untuk memeriksakan kandungannya.

Wanita memaksa tubuhnya untuk bangun—menggeliat kuat dalam pelukan lengan Sean yang menjaganya. Gwen akhirnya mampu bangkit dan terlepas setelah Sean menyadari keterbangunannya, wanita hanya memakai kaos hitam Sean yang mebalut tubuhnya. Tidak lama, Gwen langsung berjalan cepat ke arah kamar mandi.

"Gwen, baby." Sean yang tersadar jika wanita itu pergi dan lepas secara paksa dari pelukannya pun langsung menyusul wanita itu.

Sean tidak repot-repot memakai celana tidurnya sebelum menyusul wanita yang beberapa jam lalu baru saja resmi menjadi istrinya.

"Baby, are you okay?" Suara berat itu menyapa Gwen dengan khawatir. Sean mengelus punggung wanita itu lembut.

"Sayang, kau kenapa?" Tanya Sean kembali.

Tidak aja jawaban. Gwen masih dengan kegiatannya—memuntahkan sesuatu di wastafel, cairan kental yang benar-benar membuatnya tidak nyaman. Sean dengan sigap membantu wanita itu, berdiri disampingnya dengan pandangan cemasnya. Tangannya yang tadi mengelus punggung Gwen sekarang naik ke arah tengkuknya—memijitnya lembut.

"Sean, pergilah." Ujar Gwen kesulitan.

Sean terlihat kebingungan dengan ucapan wanita itu.

"Ini menjijikan." Lanjut Gwen hingga pria itu akhirnya mengerti alasan mengenai ucapan yang wanita itu lontarkan.

"Hey, apa ini ini karena baby, hm?"

Bukannya pergi, kali ini Sean justru mengambil helai demi helai rambut wanita itu agar tidak terkena cipratan air karena Gwen sekarang tengah berkumur.

"Apa kau tidak merasa jijik saat melihat—"

"Tidak sama sekali! Sekalipun kau pup di hadapanku—"

"Sean! Hentikan ucapanmu itu!" Potong Gwen cepat, Sean justru terkekeh pelan mendengarnya.

"Biar aku saja," Sean mengambil alih handuk kecil yang akan Gwen gunakan untuk mengeringkan area di sekitar bibirnya yang basah. Wanita itu menurut dengan wajah lemasnya.

DEALING WITH THE JERKTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang