me vs you

•• sixteenth

"kak doyoung kok bisa ada disini?" katanya si yeri-yeri itu.

yaiyalah bisa, dia kan rumahnya disini. maksudku rumahnya diperumahan ini.

"rumah saya disini juga." begitu kata kak doyoung.

hmm, aku lihat-lihat enggak ada gelagat aneh sih. kak doyoung kelihatannya biasa-biasa aja. enggak ada kesan keterkejutan apaan ya kalau didrama-drama tuh... oh ya, kayak—hngg ketemu lagi sama seseorang yang sempat jadi spesial alias mantan atau apa gitu.

"MAMA TANTE DAN OM JUGA, ECHAN SAMA ADIN KAK DOY TEH YERI MAU IJIN KELUAR DULU YAAA."

aku melotot ke haechan, kenapa sih pakai teriak segala? dari tadi dia teriak mulu, emang enggak seret apa. lagian mau kemana sih. 😤.

aku lihat kak doyoung ngelihatin haechan dan aku bergantian, begitu juga dengan yeri ini— dia ngelihatin aku bingung... tapi akhirnya dia senyum sih.

"mau kemana?" aku lihat tante hyoyeon berdiri didepan pintu rumahku.

kayaknya mamaku masih didalam deh, enggak tau lagi ngapain. aku nengok ke ayah, beliau ternyata lanjut catur sama kak lucas. kayaknya ayah enggak mudeng deh...

"itu ke taman doang kok. biasalah anak muda nih mau jalan-jalan."

aku lihat tante hyoyeon berdecak, "gayamu." kemudian haechan cengengesan.

"mau ngapain sih?!" tanyaku gemes.

haechan enggak gubris dan dia narik lengan kananku, "udah ayo."

sebelum akhirnya aku ditarik atau mungkin diseret sama haechan, kak doyoung megang tangan haechan yang ada lengan kananku.

"—sebentar."

aku lihat kak doyoung bingung.

"—saya minta ijin dulu ke ayahnya adin."

mau tau? haechan malah ketawa! haechan ngelepas tangannya dilenganku begitupun dengan kak doyoung.

"oh iya kak, silahkan." katanya haechan.

haechan tuh melihatku dengan tatapan penuh arti dan apasih kok nyengir-nyengir gitu????

aku ngerasa lengan kiriku dipegang. bukan dipegang kayak biasanya, soalnya ini dipegangnya dikaos yang aku kenakan....

KAK DOYOUNG APAAN SIH 😭. udah kayak anak nakal aku dipegang kayak gini.

belum ada bentuk protes yang aku keluarkan, kak doyoung udah narik aku. pas didepan ayah dan kak lucas, kak doyoung ngelepasin tangannya.

"permisi om,"

yang nengok pertama kak lucas, "eh ada kak doyoung, ada apa nih tumben?" katanya sambil ngelihatin aku juga. aku geleng-geleng aja, soalnya bingung.

"iya, kenapa doy?"

"ijin, adinnya mau saya ajak ke taman perumahan. enggak berdua doang kok, ada haechan sama sepupunya yeri."

"oh iya-iya, tadi si haechan udah ngomong kok."

"baik om."

"hati-hati ya doy. dan jangan malem-malem, besok dia kan sekolah."

"siap om."

berasa ngelihat orang yang lagi ijin sama orang tua pacarnya...

"dek, kalo ada wedang nitip ya."

aku lihat kak lucas = 😕.

hadeuh mas brow, aturan nitipnya jangan didepan kak doyoung dong?!