fix you | markhyuck✔️

17

Sampai sekarang belum ada juga pergerakan atau informasi bahwa asa komputer yang terjangkit virus. Mungkin ia harus menunggu hingga malam hari ini.

Oh ya, saat ia masuk tadi, sudah banyak perempuan-perempuan yang menunggunya dilobby. Sangat menyebalkan.

Ia juga tadi sempat berkirim pesan dengan Donghyuck. Lelaki itu bertanya apakah ia akan pulang cepat atau tidak.

Dan ya, sesuai dengan apa yang ia bilang tadi, ia tidak bisa pulang dengan cepat. Hari ini ia harus memantau apakah ada pergerakan aneh atau tidak.

Dan tadi Donghyuck juga berkata bahwa ia mau berbicara sesuatu dengan Mark. Hal ini membuat Mark menjadi panik secara tiba-tiba. Karena penasaran, ia meminta Donghyuck untuk mengatakannya sekarang di chat. Namun Donghyuck menolak dengan alasan ia masih disekolah.

Mark sudah mencari segala cara supaya Donghyuck mau mengatakannya sekarang. Karena ia sejujurnya makin panik ketika Donghyuck mengatakan mau berbicara secara langsung dan bukan secara virtual.

Ya bisa dibilang Mark terkena serangan panik. Ini selalu terjadi jika ada orang yang mau mengatakan sesuatu tapi mereka akan mengatakannya nanti. Ia jadi gelisah dan tidak bisa fokus kepada pekerjaannya jika sudah begini.

Pada akhirnya, Donghyuck berkat ia akan datang ke kantor Mark dan berbicara dengannya di ruangannya nanti. Mark akhirnya bisa bernafas lebih lega. Setidaknya ia tahu bahwa Donghyuck akan kesini dan bilang padanya.
.
.

Ini sudah jam 5 sore dan belum ada info atau gerakan aneh yang ia dapatkan. Mungkin orang ini masih belum mengerjakan tugasnya karena mau menunggu supaya berita agak mereda dahulu.

Alibi orang memang banyak. Tapi ini yang bisanya terjadi. Mereka tidak langsung melakukan semuanya dalam waktu yang dekat supaya tidak dicurigai.

Media memanglah tempat yang penuh dengan kebohongan. Mereka mau saja bekerja sama dengan orang yang tidak dikenal demi mendapatkan uang. Bahkan mereka yang seharusnya bisa mencari kebenaran sengaja tidak mencarinya supaya mendapatkan uang.

Cih, orang-orang yang bodoh.

Batinnya sembari mencari ip address dari setiap laman-laman berita. Sudah ada beberapa ip address yang ia temukan dari beberapa laman.

Tapi sepertinya bukan laman berita yang pertama kali meng-up berita kemarin. Karena tidak ada nama narasumber yang tercantum dari setiap laman berita yang sudah ia temukan.

Tangannya masih sibuk mengetik-ngetikkam sesuatu didalam laptopnya kacamata bundar sudah bertengger dihidungnya sejak tadi.

Namun ia berhenti mengerjakannya. Ia baru ingat jika ketika Donghyuck datang kesini, kemungkinan besar mereka akan ada disini hingga malam. Jadi ia harus membeli makanan.

Ia mencari-cari makanan yang bisa dimakan nanti. Akhirnya, ia memutuskan untuk memesan makanan cepat saji. Setelahnya, ia meminta sekretarisnya untuk membawakan makanan keruangannya nanti.
.
.

"pak Mark, pesanan anda sudah sampai. Ini ada orang juga yang mau bertemu dengan anda"

Kata sekretarisnya itu kepada Mark saat ia mau mengambil makanan Mark.

"baiklah. Bawa kesini. Siapa orangnya?"

"sebentar pak"

Terdengar pertanyaan sang sekretaris kepada orang yang mau bertemu dengan Mark.