30

1.4K 146 1
                                    

"hah....hah...hah....ma-makasih"

Kata Donghyuck sambil menghirup nafas dengan rakus. Rasanya ia mau pingsan saja. Lelah sekali berlari tadi.

"gila ya anak-Anak Yeongguk ternyata"

Omel Mark.

"lu diapain sama anak itu gila? Sampe lari kaya habis liat setan"

"emang setan"

Jawab Donghyuck tersengal-sengal. Ia masih berusaha mengatur nafasnya. Ia menyeka keringat yang turun di dahinya.

"ma-mark, ada tisu ga?"

"ada. Di dalem dashboard"

Donghyuck membuka dashboard didepannya dan langsung mengambil beberapa lembar tisu.

"mending lu gausah lanjut jadi guru disana deh. Serem banget sumpah"

"hahh..sabar...gue nafas dulu"
.
.

Setelah beberapa lama Donghyuck mengatur nafasnya, akhirnya ia bisa berbicara. Ia menjelaskan apa yang terjadi sebelum ia pulang tadi.

"gila. Sumpah gila. Gue speechless. Itu anak-anak SMA doang atau yang lain juga?"

"cuma SMA doang. Gue juga ga ngerti kenapa mereka sampe sebrutal itu. Anak-anak SMPnya masih alim semua. Kalo bandel juga ga sampe senekat anak SMA"

"lu ga coba ngasih tau kepala sekolah mereka?"

"mau gimana lagi? Gue guru tk. Dan udah pasti ga dipercaya. Pasti nanti alesannya banyak. Yang kamu ga satu gedung sama mereka lah. Yang kamu gatau mereka kaya gimana lah. Ditambah kasus gue waktu itu. Ya udah ga mungkin gue bisa dipercaya"

Mark hanya bisa menggelengkan kepalanya tidak percaya. Ternyata selama ini Yeongguk sekolah yang aneh.

"kenapa lu gak keluar aja?"

"gak bisa Mark. Gue masih ada kontrak sama yayasan. Kalo gue keluar secara tiba-tiba, pasti diminta bayar. Udah gitu gue juga kasian sama anak-anak. Kalo gue keluar, belom tentu ada guru lain yang ngegantiin gue"

fix you | markhyuck✔️Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang